Pilpres 2024
Jusuf Kalla 'Turun Gunung' Bantu Menangkan Anies-Imin di Pilpres 2024, Timnas: Beliau Tahu Momentum
Kapten Timnas AMIN yakin Jusuf Kalla memenangkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Kapten Timnas AMIN, Muhammad Syaugi yakin jika mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan turun gunung memenangkan pasangan Capres-Cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) di Pilpres 2024 mendatang.
Hal tersebut pun usai Jusuf Kalla resmi mendukung pasangan AMIN.
"Saya yakin itu (akan turun gunung). Kita mengucapkan terima kasih apresiasi dengan dukungan secara terbuka tersebut ya ini menguntungkan bagi pasangan calon nomor 1," kata Kapten Timnas Amin, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus di Rumah Pemenangan AMIN, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (24/12/2023).
Lebih lanjut, dukungan JK terhadap AMIN menjadi momentum yang baik jelang Pilpres 2024 mendatang.
Baca juga: Ganjar Pranowo Ngaku Kaget dengan Tunduhan Gibran Dapat Contekan, Singgung Alat Bantu dari KPU
Ia mengatakan saat pertemuan Anies dan Cak Imin tanggal 22 Desember, pihaknya menyampaikan terima kasih atas dukungan JK.
"Beliau ini politikus senior dan ulung, beliau tahu momentum. Jadi beliau menyampaikan pada saat itu mengundang kita ya untuk berbincang-bincang," ujarnya.
Dikutip dari WartakotaLive.com, Syaugi menyebut pertemuan AMIN dengan JK tak berhubungan dengan pelaksanaan debat cawapres.
Diketahui baik JK maupun Anies dan Cak Imin baru memiliki waktu di hari tersebut, pihaknya tak ingin menunda pertemuan.

"Karena waktunya Pak Anies, Pak Muhaimin, malam itu karena sebelumnya tidak ada di tempat. Besoknya langsung ke arah Jawa Tengah, jadi makanya waktu yang ada kita selesaikan di situ jangan sampai nunggu-nunggu," ucap dia.
Akroim AMIN Dipolisikan
Masih mengutip dari WartaKotalive.com, Syaugi mempersilahkan pihak-pihak terkait yang melaporkan ke Bareskrim Polri soal penistaan agama lantaran penggunaan akronim ‘Amin’ di kampanye Pilpres 2024.
Ia menyebtu Timnas AMIN telah menyiapkan tim hukum untuk soal tersebut.
Baca juga: Cak Imin Tak Paham Istilah SGIE, Ini Pembelaan Anies Baswedan
"Tim hukum nanti akan mengurus," kata Syaugi, Senin (25/12/2023).
Mantan Kepala Basarnas itu menegaskan, setiap warga negara berhak membuat laporan ke aparat penegak hukum selama mempunyai argumen dan memiliki bukti yang kuat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.