BREAKING NEWS: Pria Singaraja Tewas dengan Luka Bacok di Sempidi, Diduga Dikeroyok dan Dibacok

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Kasus pengeroyokan hingga pembacokan terhadap terjadi di wilayah hukum Polres Badung.

Bahkan pria asal Singaraja dengan inisial APK ditemukan tewas di depan Koperasi Sedana Giri Ayung, Banjar Uma Gunung, Desa Sempidi, Mengwi pada Senin 15 Januari 2024 malam.

Menurut informasi yang didapat pada Selasa 16 Januari 2024, kejadian pengeroyokan dan pembacokan itu terjadi sekitar pukul 23.50 wita.

Baca juga: Begini Nasib Bayi 3 Tahun yang Selamat saat Kecelakaan di Kintamani, Ayah Ibu Tewas di Tempat

Bahkan kabarnya tidak ada warga di Desa Sempidi, Mengwi yang mengetahui saat kejadian, namun korban ditemukan sudah dalam kondisi memprihatinkan.

Namun sebelum itu, ditemukan segerombolan pria dengan mengendarai sepeda motor pergi dengan menunjuk-nunjuk korban yang dalam kondisi tak berdaya di TKP Desa Sempidi.

Besar dugaan APK merupakan korban pengeroyokan.

Baca juga: Kuatkan Mental, Gadis Buleleng ini Siap Ungkap Aksi Dasaran Alit saat Paksa Dirinya Berhubungan

"Iya kemarin ada penemuan orang di Sempidi. Infonya korban meninggal," ujar salah satu aparat kepolisian di Polres Badung.

Bahkan dari identifikasi mayat korban terdapat luka tusuk dan banyak luka lecet yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Dari hasil pemeriksaan awal korban alamatnya di Singaraja dengan inisial APK.

"Dari Singaraja korbannya, nah untuk kejadian detail saya kurang tau," tegasnya.

Kapolsek Mengwi Kompol I Ketut Adnyana T.J S.Sos.,S.H.,M.M juga membenarkan kejadian itu.

Pihaknya mengaku kejadian itu terjadi di Sempidi, Badung.

"Benar kejadiannya, tapi bukan kami menangani. Langsung di tangani Polres Badung," ujarnya singkat.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Badung AKP I Gusti Nyoman Jaya Widura belum bisa dikonfirmasi terkait kejadian itu. (*)