Berita Karangasem
Kotak Amal Masjid di Karangasem Ditemukan Rusak di Tegalan Warga
Warga Banjar Tiying Jangkrik, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem geger, Senin (22/1/2024) pagi hari.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Warga Banjar Tiying Jangkrik, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem geger, Senin (22/1/2024) pagi hari.
Pasalnya kotak amal di Masjid Nurul Jannah di Br. Tiying Jangkrik digondol maling.
Kotak amal ini ditemukan masyarakat di tegalan sebelah timur masjid dengan kondisi sudah terbuka.
Baca juga: Lecehkan Siswi di Bawah Umur dan Sebar Video, Siswa SMK Asal Karangasem Ditetapkan Tersangka
Kanit Reskrim Polsek Karangasem, IPTU Ida Bagus Purwata Manuaba, mengatakan yang pertama menemukan kotak amal yakni Abdul Rahman.
Yang bersangkutan menemukan kotak amal saat mengantarkan anak berangkat sekolah.
Lokasi penemuan beberapa meter dari Masjid Nurul Jannah.
Baca juga: 64 TPS di Karangasem Masuk Zona Blank Spot
"Kotak amal ditemukan di tegalan sebelah timur Masjid Nurul Jannah. Saksi menemukan saat akan mengantar anaknya ke sekolah,"ungkap IB Manuaba.
"Setelah itu, saksi memanggil Saifudin dan meminta segera memberitahu Kepala Lingkungan Tiying Jangkrik.
Warga langsung ke lokasi. Kotak amal ditemukan sekitar tegalan di pinggir jalan menuju Kebon, Bukit.
Baca juga: Dua Ular Piton Gegerkan Warga di Karangasem, Ditemukan di Dalam Rumah dan Kandang Ayam
Kurang lebih 100 meter dari masjid. Kondisinya sudah keadaan terbuka,"imbuh IB Manuaba, perwira asal Bungaya
Kotak amal kondisi terbuka dan ada kerusakan di engsel gembok serta uang yang ada di dalam kotak amal sudah tak ada.
Selanjutnya pelapor lapor ke Bhabinkamtibmas Desa Bukit.
Baca juga: Dua Ular Piton Gegerkan Warga di Karangasem, Ditemukan di Dalam Rumah dan Kandang Ayam
"Diduga pelaku dengan mudah mengambil kotak amal karena Masjid Nurul Jannah tidak ada yang menjaga," tambah IB Manuaba.
"Kotak amal ditempatkan di teras pojok masjid dekat pintu masuk, sehingga dengan mudah mengambil kotak amal."
"Kerugiannya sekitar Rp500 ribu. Petugas kepolisian masih penyelidikan. Saksi sudah dimintai keterangan," jelasnya.
Baca juga: Sempat Terbakar, PUPR Belum Anggarkan Perbaikan Pipa di Jatituhu Karangasem
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.