Pria Obesitas di Gianyar
KISAH Bombom Pria Berbobot 210 Kg di Gianyar Semasa Hidup, Termotivasi Diet usai Bertemu Sang Istri
Semasa hidupnya, Bombom sempat bercerita dirinya termotivasi untuk melakukan diet saat bertemu sang istri.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
"Maaf, tidak bisa (memberi komentar). Pemakamannya juga belum tahu, belum ada rapat keluarga," ujar adik mendiang, Minggu sekitar pukul 09.00 WITA.
Dievakuasi Menggunakan Mobil Pikap
Sebelumnya, Bombom dikabarkan sempat pingsan di kediamannya yang bertempat di di Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Kecamatan Gianyar, Sabtu 3 Februari 2024 pukul 21.30 WITA.
Berdasarkan informasi yang didapat Tribun-Bali.com pada Minggu 4 Januari 2024, ia harus dievakuasi menggunakan Pikap lantaran bobot berat badannya yakni 210 Kilogram.
Sebelumnya, pihak ambulans PMI Gianyar yang sempat dihubungi oleh BPBD Gianyar tidak bisa melakukan evakuasi pria itu.
Baca juga: Bombon Pingsan, Pria Obesitas Berbobot 210 Kg di Gianyar Bali Diangkut Pikap
"Tidak memungkinkan pasien masuk ke ambulans, karena kondisi yang sangat besar," ujar Wakil Kepala Markas PMI Gianyar, I Made Gede Lokayasa.
Terkait dengan hal tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba membenarkannya.
Ia mengatakan jika pihaknya sempat berkoordinasi dengan PMI Gianyar untuk mengevakuasi korban ke rumah sakit.
Dimana saat mendapat laporan, diketahui Bombom dalam keadaan pingsan.
Ia pun mengungkapkan jika I Putu Bagus Trisna Hadibrata dievkuasi bukan menggunakan mobil ambulans.

"Dikarenakan memang tidak memungkinkan masuk ke ambulans, sehingga kami evakuasi tubuh korban menggunakan pickup," ujar Gus Suamba.
Gus Suamba mengatakan, proses evakuasi ke atas pickup membutuhkan proses yang cukup panjang.
Sebab, dikarenakan tubuhnya yang berat, mengakibatkan pengangkatan ke atas pickup membutuhkan tenaga banyak orang.
Baca juga: Berita Bali Terkini: Bos Ayuterra Jadi Tahanan Rumah, Ini Respon Keluarga Korban Lift Maut Gianyar
"Dibantu oleh warga setempat, sekitar pukul 21.45 WITA, Bombom bisa diangkat dari kamarnya untuk dilarikan ke rumah sakit.
Saat itu yang bersangkutan pingsan," ujar Suamba.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.