Berita Jembrana

Tiga Kendaraan Terlibat Lakalantas Beruntun, Tak Ada Korban Jiwa, Kerugian Ditaksir Capai Rp 45 Juta

Tiga Kendaraan Terlibat Lakalantas Beruntun, Tak Ada Korban Jiwa, Kerugian Ditaksir Capai Rp 45 Juta

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Fenty Lilian Ariani
Istimewa
Petugas Satlantas Polres Jembrana saat melakukan penanganan TKP peristiwa lakalantas beruntun di jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Jumat 9 Februari 2024. 

NEGARA, TRIBUN-BALI.COM - Kecelakaan lalulintas beruntun kembali terjadi di jalur tengkorak Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana, Jumat 9 Februari 2024 siang.

Tiga kendaraan mobil terlibat dalam peristiwa tersebut.

Beruntung tak ada korban jiwa, namun dua orang dilaporkan mengalami luka.

Sementara itu tiga mobil alami kerusakan pada bagian depan sehingga kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Menurut informasi yang diperoleh dari Satlantas Polres Jembrana, peristiwa yang terjadi di kilometer 85-86 Banjar Anyar Kelod, Desa Penyaringan , Kecamatan Mendoyo tersebut terjadi sekitar pukul 12.15 WITA.

Sebelum kejadian, arus lalulintas terbilang normal lancar dengan cuaca cerah.

Bermula dari kendaraan pikap B 1492 ZME yang dikemudikan Iwan Bagus Irawan (19) yang bergerak dari arah timur ke barat (arah Denpasar menuju Gilimanuk).

Setibanya di tempat kejadian atau di jalan  simpang tiga, karena kurang konsentrasi pikap menabrak kendaraan truk DK 8308 WE yang dikemudikan I Komang Jovi Suriantara (29) di jalur berlawanan sedang berhenti lantaran hendak berbelok ke kanan menuju simpang tiga.

Tak lama kemudian, kemudian datang mobil putih nomor polisi B 2457 SFU yang dikemudikan oleh Muhamad Nahrawi (20) dari arah timur (jalur pikap) menabrak pikap yang sebelumnya menabrak mobil truk.

Baca juga: 346 Personel Polri Dikerahkan, Amankan Aksi Aliansi BEM dan Pemuda Bali di Renon Denpasar

Akibat kejadian tersebut, dua orang yang terlibat lakalantas tersebut mengalami luka-luka.

Diantaranya pengemudi pikap mengalami luka lecet pada kepala, luka lecet pada pelipis kanan, luka lecet pada kaki kanan. Kemudian penumpangnya, Budiono (30) mengalami luka pada bibir, luka lecet pada dagu.

Keduanya telah dilarikan dan dirawat di Puskesmas I Mendoyo. 

"Awalnya karena mobil pikap yang kurang konsentrasi menabrak truk hendak ke simpang tiga," ungkap Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Yusuf Dwi Admodjo saat dikonfirmasi, Jumat 9 Februari 2024. 

Dia melanjutkan, akibat kejadian tersebut sedikitnya dua orang yang terlibat lakalantas beruntun mengalami luka-luka namun sudah dilarikan ke faskes terdekat.

Sementara tiga kendaraan yang terlibat rusak cukup parah pada bagian depan.

"Nihil korban jiwa namun ada kerugian materiil Rp45 Juta akibat kejadian tersebut," sebutnya.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat atau pengguna jalan agar tetap waspada dan hati-hati saat berkendara.

Jika merasa lelah ataupun mengantuk agar segera beristirahat sejenak. 

"Ini sangat penting untuk menghindari hal yang tak diinginkan terjadi kedepannya," tandasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved