Pemilu 2024
Jatah Kursi Golkar Jembrana di DPRD Provinsi Diprediksi Hilang, PDIP Pastikan Kunci Dua Kursi
Gede Ngurah Patriana Krisna mengungkapkan, perolehan sementara Pileg pada Pemilu 2024 sudah mulai tergambar
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Pertarungan Pemilihan Legislatif (Pileg) di Kabupaten Jembrana berlangsung sengit.
Sebab, dari hasil perolehan suara sementara Golkar Jembrana diprediksi tak mendapatkan jatah kursi.
Sementara, alokasi kursi bakal digeser oleh Demokrat Jembrana yang disebutkan berhasil memenangkan calonnya, I Gede Gumi Asvatham yang merupakan putra sulung Bupati Jembrana, I Nengah Tamba.
Sementara untuk PDIP Jembrana masih berkibar dengan raihan 60 ribu lebih suara.
Baca juga: Gede Sumarjaya Linggih Optimis Golkar Telurkan 2 Kursi DPR RI Pemilu 2024
Sehingga diproyeksikan bakal berhasil menyabot dua kursi untuk DPRD Provinsi Bali.
Salah satunya adalah Ketua DPC PDIP Jembrana yang maju sebagai Caleg DPRD Provinsi Bali, I Made Kembang Hartawan yang suaranya diinformasikan sudah hampir mencapai 38 ribu.
"Astungkara. Provinsi mantap (Raihan suara)," kata Ketua DPC PDIP Jembrana, I Made Kembang Hartawan saat dikonfirmasi, Jumat 16 Februari 2024.
Politikus asal Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan ini menyebutkan secara total PDIP Jembrana mendulang sekitar 67 ribu suara pada Pemilu kali ini.
Sementara untuk suara dirinya pribadi mencapai di angka 38 ribu suara.
Sehingga dengan raihan tersebut PDIP Jembrana bakal tetap mengunci raihan dua kursi di DPRD Provinsi.
"Astungkara 38 pribadi, untuk partai mencapai 67 ribuan. Jadi dua kursi di provinsi pasti," ucapnya.
Disinggung mengenai raihan kursi di DPRD Kabupaten, Wakil Bupati Jembrana periode 2010-2020 ini menyebutkan diprediksi bakal terjadi penurunan. Namun tidak signifikan.
"Hanya menurun sedikit (kursi kabupaten)," tandasnya.
Terpisah, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu DPD II Golkar Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna mengungkapkan, perolehan sementara Pileg pada Pemilu 2024 sudah mulai tergambar.
Untuk kursi DPRD Provinsi Bali diproyeksi hilang alias tak mendapat jatah.
Sebab, raihan suara berada di bawah para partai pesaingnya.
Pria yang lebih akrab disapa Ipat tersebut pun pesimis bahwa partai lambang beringin ini bisa bersaing untuk perebutan kursi DPRD Provinsi.
Ia menyebutkan, Golkar Jembrana hanya memperoleh sekitar 20 ribuan saja, sementara PDIP Jembrana di angka 67 ribuan.
"Kami masih tetap menunggu pleno. Tapi kemungkinan tidak masuk. Golkar (Jembrana) tak masuk di DPRD Provinsi," ucapnya.
Lalu bagaimana dengan kursi di DPRD Kabupaten, pria yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Jembrana ini kemungkinan jumlah kursi tidak bertambah maupun berkurang.
"Kabupaten kemungkinan tetap," tandasnya.
Untuk diketahui, hasil Pileg 2019 untuk DPRD Provinsi Bali dikuasai tiga partai.
Dua kursi dari PDIP, satu kursi dari Golkar, dan satu kursi dari Gerindra.
Namun pada pemilihan 2024 ini, yang berpeluang meraih kursi adalah PDIP, Demokrat, Gerindra dan Golkar.
Kumpulan Artikel Pemilu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.