Pemilu 2024

Demokrat Prediksi Duduki 6 Kursi di DPRD Jembrana, Naik 100 Persen dari Pileg 2019 Lalu

DPC Partai Demokrat Jembrana klaim berhasil menambah jumlah kursi di DPRD Jembrana pada Pileg 2024.

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Ketua DPC Partai Demokrat Jembrana, I Wayan Wardana (kanan) didampingi Sekretaris DPC, I Komang Gde Leon Satriana Wijaya saat memberikan keterangan, beberapa waktu lalu. 

Demokrat Prediksi Duduki 6 Kursi di DPRD Jembrana, Naik 100 Persen dari Pileg 2019 Lalu


TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - DPC Partai Demokrat Jembrana klaim berhasil menambah jumlah kursi di DPRD Jembrana pada Pileg 2024.

Bahkan kenaikannya mencapai 100 persen.

Jika sebelumnya hanya mengantongi 3 kursi, sesuai perhitungan partai disebutkan sudah berhasil menduduki 6 kursi.


Menurut data yang berhasil diperoleh, DPC Partai Demokrat menyebutkan sebaran 6 kursi tersebut kecuali di Kecamatan Pekutatan.

Rinciannya Dapil Negara dan Mendoyo memperoleh dua kursi, dan Dapil Melaya serta Jembrana masing-masing satu kursi.


"Dari hasil perhitungan sementara, kita Demokrat Jembrana berpeluang mengamankan 6 kursi anggota dewan di DPRD Jembrana," kata Ketua DPC Partai Demokrat Jembrana, I Wayan Wardana saat dikonfirmasi, Minggu 18 Februari 2024.


Dia melanjutkan, tentunya Pemilu 2024 menjadi prestasi bagi partai berlambang bintang segi tiga di Gumi Makepung. Sebab, peluang atau prediksi kursi yang diamankan sebanyak enam kursi di DPRD Jembrana. 

Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul di TPS Ketua TKD Jembrana, Raih 179 Suara di Satu TPS


"Astungkara, astungkara, semoga terus lebih baik," harapnya.


Selain diprediksi menduduki 6 kursi di Kabupaten, Partai Demokrat juga diprediksi berhasil meloloskan satu Caleg DPRD Provinsi Bali.

Yakni I Gede Gumi Asvatham atau Putra Sulung Bupati Jembrana, I Nengah Tamba.

Caleg asal Desa Kaliakah disebutkan sudah meraup suara hingga 30 ribu lebih pada kontestasi Pemilu 2024 ini.

Baca juga: Fraksi Hilang di DPRD Gianyar, Demokrat Hanya Loloskan Tiga Kader


Sehingga Jembrana bakal memiliki 7 kursi di DPRD tingkat I dan II hasil Pileg 2024. Praktis, dengan raihan 6 kursi di Kabupaten, Partai Demokrat Jembrana kemungkinan besar bakal mengusung Calon Bupati mandiri pada Pilkada Jembrana 2024 mendatang. 

Fraksi Hilang di Gianyar

Tidak seperti di Jembrana, capaian Partai Demokrat di Gianyar bisa dikatakan tidak gemilang.

Biasanya Demokrat Gianyar selalu bisa membentuk satu fraksi di DPRD Gianyar.

Namun pada masa bakti anggota DPRD Gianyar periode 2024-2029, Partai Demokrat Gianyar dipastikan tidak bisa membentuk fraksi sendiri, sebab hanya bisa meloloskan tiga orang kader. 

Baca juga: Berpeluang Maju ke Senayan, Caleg Partai Demokrat Dapil Bali Tutik: Ini Perjuangan Terakhir


Pada periode 2019-2024, Demokrat Gianyar berhasil meloloskan lima kader di DPRD Gianyar. Yakni, I Gede Sudiarta dari Dapil Payangan.

Namun di Pileg 2024 ia tidak lolos. Lalu ada, I Ketut Karda dari Dapil Ubud yang memilih tidak maju. 


Ada juga I Ketut Jata dari Dapil Blahbatuh, dia dipecat dari Demokrat karena tak mau maju, dan justru mengorbitkan istrinya untuk maju menggunakan partai PDIP.

Baca juga: Pengabenan Petinggi Demokrat Bali dan Sekretaris TKD Prabowo-Gibran I Ketut Ridet

Istri Jata yaitu Ni Ketut Wirati telah dipastikan lolos sebagai anggota DPRD Gianyar.


Kader lainnya ialah mendiang I Made Janji dari Dapil Sukawati dan Ida Bagus Adi Saputra dari Dapil Gianyar.


Adapun kader yang lolos pada Pemilu 2024 ini, mulai dari Tjokorda Gede Putra Asmara Sukawati yang juga Ketua Demokrat Gianyar.

Baca juga: Niluh Djelantik Tempel AWK di Pemilu DPD RI Bali, akan Tepati Janji Beri Gaji-Tunjangan buat Rakyat

Cok Asmara sapaannya, merupakan politikus Dapil Ubud, yang sampai saat ini masih aktif sebagai Wakil Ketua DPRD Bali.


Adapun perolehan suara Cok Asmara dalam Pileg Gianyar 2024 ini adalah sebanyak 7.000 suara. Kader lolos lainnya ialah Ida Bagus Gaga Adi Saputra dengan suara pribadi di kisaran angka 4.000.


Terakhir adalah Aswin Pandu Winata, yang merupakan anak dari mendiang I Made Janji, politikus senior Demokrat asal Desa Ketewel, Sukawati.

Adapun suara pribadi yang diraihnya sekitar 2.500 suara. Kelolosannya ke DPRD Gianyar terbantu oleh akumulasi sisa suara Demokrat sebesar 5.000 lembar.


Ketua Demokrat Gianyar, Cok Asmara, Minggu 18 Februari 2024 membenarkan bahwa pihaknya saat ini tidak bisa membentuk satu fraksi di DPRD Gianyar.

Namun Cok Asmara tak begitu mempermasalahkan hal tersebut. Sebab, ia merasa bersyukur bisa mempertahankan tiga kursi, di tengah kerasnya persaingan.

"Ya, kita saat ini bisa lolos tiga kursi," ujarnya.


Ditanya pihaknya akan bergabung dengan partai apa dalam membentuk fraksi, Cok Asmara mengatakan hal tersebut berjalan fleksibel.

"Bisa ke PDIP, Gerindra atau Golkar, intinya kita fokus dulu mengawal suara sampai ada pengumuman secara resmi dari KPU," tandasnya. (*)

 

 

Berita lainnya di Partai Demokrat

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved