Berita Bangli

Kerusakan Jalur Bangli-Gianyar Semakin Parah, Padahal Baru Dua Bulan Selesai Pengerjaan

Kerusakan badan jalan di jalur Guliang Kangin - Tamanbali, Kecamatan Bangli semakin parah.

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Fenty Lilian Ariani
Muhammad Fredey Mercury
Ditutup - akses jalan dari Tamanbali menuju Banjar Guliang Kangin ditutup karena adanya kerusakan badan jalan. 

"Sebelumnya sudah sempet diperbaiki dan akan dilakukan pengaspalan hari ini. Namun kondisinya justru semakin parah. Diperkirakan amblasnya badan jalan terjadi pada Minggu dini hari," ujarnya. 

Ariana mengatakan, secara umum kondisi DPT tidak mengalami kerusakan.

Hanya saja badan jalan amblas. Diperkirakan terjadi penurunan pada tanah lama yang berhimpitan dengan DPT.

Kondisi ini diperparah dengan saluran air irigasi yang aktif. 

"Apakah adanya rembesan air mengakibatkan tanah asli itu tergerus, sehingga rekonstruksi tanah yang sebelumnya sudah dilakukan menjadi terkikis," ucapnya. 

Baca juga: Pleno Rekapitulasi Tingkat Kecamatan di Tabanan Diskors


Ariana mengaku pihaknya akan melakukan evaluasi lebih lanjut, untuk mengidentifikasi apa penyebab utama kerusakan.

Sehingga pihaknya bisa menentukan tindakan tepat untuk perbaikan, serta mengantisipasi kerusakan kedepannya.

Hal ini pula yang menyebabkan pihaknya belum bisa menentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk perbaikan kerusakan jalan.

"Banyak yang perlu dievaluasi. Salah satunya menentukan tindakan yang paling tepat, agar kerusakan tidak terjadi lagi. Karena kondisi jalan yang amblas ini, untuk sementara jalur sekitar kami tutup demi keamanan masyarakat dan pengguna jalan," kata dia. 

Lantas disinggung apakah perbaikan bisa dilaksanakan tahun ini, mengingat APBD Induk 2024 telah berjalan, Ariana mengatakan pihaknya belum bisa menyampaikan.

Sebab perbaikan jalan ini bersinggungan antara masa pemeliharaan dan apakah perlu pembiayaan baru. 

"Itu juga yang kami evaluasi. Jadi kita tidak buru-buru ambil kesimpulan seperti apa. Kalau dari segi masa pemeliharaan, saat ini masih masa pemeliharaan dari kontraktor. Namun kalau memang dibutuhkan pendanaan, mungkin ada anggaran perubahan dipercepat," tandasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved