Sorotan Pungutan Wisman di Bali: Azamara Journey Sandar di Pelabuhan Benoa Cruise Pertama Diterapkan
Evaluasi untuk optimalisasi kebijakan pungutan bagi wisatawan mancanegara (wisman) atau wisatawan asing (tourism levy) di Bali masih terus dilakukan.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Evaluasi untuk optimalisasi kebijakan pungutan bagi wisatawan mancanegara (wisman) atau wisatawan asing (tourism levy) di Bali masih terus dilakukan.
Hasil pungutan wisman Rp 150 ribu per orang ini, rencananya sebagai dana pelestarian budaya dan lingkungan Bali.
Untuk lebih mengenalkan pungutan wisatawan asing, Pemprov Bali kembali melakukan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) dengan mengundang perwakilan negara-negara sahabat dan organisasi internasional di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali di Denpasar, Kamis (22/2).
Baca juga: Pungutan Wisman Berlaku Ketika Wisatawan Mancanegara Baru Masuk dan Selama Berada di Bali
Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra menuturkan, minggu lalu pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada seluruh perwakilan negara sahabat sedunia.
“Kedutaan kita yang ada di seluruh dunia sudah kami lakukan sosialisasi tentang pungutan wisatawan ini, dan memohon untuk juga melakukan sosialisasi,” kata Dewa Indra.
Dikatakan Dewa Indra, untuk kegiatan kali ini tidak hanya sosialisasi, namun juga menyampaikan evaluasi kepada perwakilan negara sahabat.
Mengingat kebijakan ini sudah berlangsung satu minggu sejak resmi diberlakukan pada 14 Februari 2024.
“Terkait pertanyaan dan keluhan wisatawan di lapangan, sudah kami tindaklanjuti serta evaluasi terhadap sistem pembayaran,” imbuhnya.
Pihaknya terbuka lebar untuk saran maupun kritik dari wisatawan terkait kebijakan ini.
Khususnya untuk pembayaran sistem pembayaran wisatawan asing ini, melalui aplikasi LoveBali.
Dewa Indra mendaku, aplikasi ini belum sempurna, sehingga dilakukan evaluasi secara terus menerus untuk lebih baik lagi ke depannya.
Ia juga mengungkapkan bahwa tanggal 24 Februari 2024 bakal ada cruise (kapal pesiar) yang sandar di Pelabuhan Benoa.
“Ini cruise pertama yang datang ke Bali setelah penerapan pungutan wisatawan asing, dan akan diterapkan pungutan bagi penumpang yang turun,” bebernya.
Baca juga: Wisatawan Asing Dengan Kriteria Ini Tak Perlu Bayar Pungutan Rp 150 Ribu Saat Masuk Bali
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengatakan, cruise Azamara Journey ini membawa penumpang dan kru untuk sandar di Bali.
Dikatakan, pihak agen kapal bakal menghitung dan memfasilitasi berapa penumpang yang turun. Selain itu, juga bakal digelar seremonial penyambutan penumpang.
Tim Pengabdi Undiksha dan POKMASWAS Banyumilir Tingkatkan Keselamatan Wisata Bahari di Kalibukbuk |
![]() |
---|
Ini Hasil Temuan Awal BPN Bali Terkait Polemik Akses Jalan Warga yang Ditutup GWK |
![]() |
---|
SETELAH Video Sekda Marahi ASN, Kini Pemprov Bali Kumpulkan Data Medsos ASN |
![]() |
---|
JASAD Pria Australia Dipulangkan Tanpa Jantung, RSUP Sanglah Disorot, Keluarga Buka Rahasia ini |
![]() |
---|
5 Berita Bali Hari Ini, Misteri Mayat Bule Tanpa Jantung, Pendakian Gunung Agung Ditutup Sementara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.