Pura Penataran Agung Ratu Pasek

Megah! Pura Penataran Agung Ratu Pasek di Klungkung Bali Telan Dana Rp11 M, Hari Ini Dipelaspas

Megah! Pura Penataran Agung Ratu Pasek di Klungkung Bali Telan Dana Rp11 M, Hari Ini Dipelaspas

|
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
Begini penampakan salah satu sudut di Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Betara Mpu Ghana yang berada di Dusun Punduk Dawa, Desa Pasinggahan, Klungkung, Bali. 

TRIBUN-BALI.COM - Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Betara Mpu Ghana di Dusun Punduk Dawa, Desa Pasinggahan, Klungkung, Bali telah rampung dibangun.

Rencananya, pura megah yang dibangun sejak 2016 tersebut akan dilakukan upacara melaspas bertepatan dengan purnama sasih kesanga, pada Sabtu 24 Februari 2024.

Megah, merupakan kata yang tepat untuk menggambarkan Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Betara Mpu Ghana.

Pura ini lokasinya di ketinggian, yang membuatnya terasa sangat magis.

Pura ini sebagian besar ornamennya terbuat dari batuan basalt atau batu lahar, dengan percampuran konsep modern dan tradisional Bali.

Berbagai fasilitas tersedia di pura ini, mulai dari lift khusus pamedek, hingga berbagai ruangan yang berfungsi sebagai pusat kebudayaan.

Baca juga: Pura Ulun Danu di Lampung Tengah, Tempat Mahfud MD Ungkap Mundur Sebagai Menkopolhukam

Ketua Sabha Walaka Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi Provinsi Bali, Guru Pasek Wisnu Bawa Temaja mengatakan, pembangunan pura tersebut dimulai sejak tahun 2016. Pembangunan tahap pertama dilakukan antara tahun 2016-2017.

"Cikal bakal pembangunan pura ini, melibatkan bersama-sama keluarga dari Semeton Pasek se-Indonesia. Awalnya kami tidak ada dana. Kami sosialisasi ke seluruh dadia Pasek di seluruh Bali yang jumlahnya ribuan," ujar Wisnu Bawa Temaja, Jumat 23 Februari 2024.

Pembangunan tahap pertama rampung pada 2017.

 

Dan saat itu sempat dilakukan upacara cukup besar.

Sehingga jumlah punia yang masuk, cukup untuk melunasi pembelian tanah untuk pendirian pura.

"Seiring waktu banyak saudara Pasek yang menduduki jabatan di legislatif dan eksekutif, termasuk pengusaha-pengusaha. Kami saat itu mohon sumbangsih ke mereka. Kalau saat itu kami tidak mau berupa uang, tapi agar mereka membantu dengan membuatkan bangunan," ungkap Bawa Temaja.

Baca juga: Daftar Odalan Saat Purnama Kesanga di Pura yang Ada di Bali, Salah Satunya Pura Penataran Sasih

Jika dihitung dari awal pembangunan, pura megah tersebut menelan anggaran lebih dari Rp 11 miliar.

Pura tersebut selain dilengkapi lift, yang mempermudah pamedek lansia ataupun dengan keterbatasan fisik ke utama mandala pura.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved