Berita Karangasem

Volume Sampah Meningkat, DLH Kerahkan 25 Unit Pengangkut Sampah

Dinas Lingkungan Hidup Karangasem mengerahkan sekitar 25unit truk pengangkut sampah jelang Hari Raya Galungan.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Fenty Lilian Ariani
Saiful Rohim
Tumpukan sampah di Jalan Raya Nenas, Desa Bungaya Kangin, Kec. Bebandem, Selasa (27/2/2024). 

AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM - Dinas Lingkungan Hidup Karangasem mengerahkan sekitar 25unit truk pengangkut sampah jelang Hari Raya Galungan.

Penyebabnya karena volume sampah di Kota Amlapura serta sekitarnya alami  peningkatan  hingga 50 persen dibandingkan hari biasa sebelumnya.

Untuk hari biasa volume sampah berada dikisaran 40 ton  tiap hari, sedangkan  jelang Hari Galungan volume sampah bisa mencapai 60 - 70 ton.

Artinya ad peningkatan sekitar 20 - 30 ton perharinya di Kota Amlapura. Peningkatan sampah terbanyak di pasar tradisional. Seperti Pasar Subagan, dan Amlapura.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Karangasem, Nyoman Tari, mengungkapkan, armada yang dikerahkan untuk angkut tumpakan sampah jelang Galungan sekitar 25 unit.

Tujuannya agar tumpukan sampahnya terangkut semua. Seperti di Jalan Nenas, Ahmad Yani, Sudirman, Untung Suropati, & Ngurah Rai.

"Kalau hari biasa kita hanya operasikan 15 unit armada untuk angkut sampah. Dikarenakan volume sampah meningkat, kita tambah armadanya. Tiap hari truk mengangkut sampah. Kondisi penuh,"ungkap Tari, Selasa (27/2/2024)

Tak ada penambahan petugas. Hanya pengangkutan sampah  ditambah sekali, dari semula sekali kini jadi dua kali. Dinas Lingkungan Hidup juga mengoperasikan dua truk  emergency, sehingga sampah  terangkut keseluruhan.

"Volume sampah  meningkat sejak H - 3. Kemungkinan sampai pada H + 2,"prediksi Tari.

Baca juga: Bank BPD Bali Gelar RUPS Tahunan, Pembagian Dividen Sebesar Rp 553,6 M


Pejabat asal  Kecamatan  Kubu, Karangasem menghimbau masyarakat agar tertib dan memilah dalam membuang sampah.

Terutama sampah rumah tangga. Seperti sampah  organik bisa di olah  warga.

"Ini rutin terjadi setiap Hari Raya Galungan dan Kuningan. Petugas sudah dikerahkan untuk angkut sampah,"akuinya.

Untuk diketahui, tumpukan sampah di lokasi tempat akhir pembuangan sampah (TPA) Butus di Banjar Butus, Buana Giri,  Kecamatan Bebandem, Karangasem hampir overload (penuh).

Volume sampah diperkirakan hampir mencapai  90 persen, mengingat kiriman sampah cukup tinggi dari Kota  & desa  sekitarnya.

Volume sampah di TPA Butus terus mengalami  peningkatan. Setiap hari kiriman sampah dari Kota dan  sekitarnya hampir capai 40 - 50 ton.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved