Kuliner Bali
Rahasia Sarirasa Group 50 Tahun Mempertahankan Citarasa Warisan Kuliner Indonesia
meningkatkan pengalaman Indonesia, memperkaya kehidupan, dan menanamkan rasa bangga akan identitas bangsa
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Bisnis kuliner terbagi menjadi tiga pilar inti yakni pelestarian melalui koleksi buku resep dan sumber daya digital yang luas untuk memastikan bahwa warisan kuliner Indonesia terdokumentasi dan dapat diakses oleh generasi mendatang.
Kemudian mengutamakan kualitas dan keaslian dalam penawaran kuliner dengan langkah-langkah seperti penggunaan Tahu dan Tempe Non-GMO, menghindari pewarna buatan di semua hidangan favorit yang ada di Sate Senayan dan TeSaTe, dan membuat menu vegetarian yang beragam untuk memenuhi selera dan preferensi yang terus berkembang.
Berikutnya adalah merayakan keberagaman budaya Indonesia melalui pembentukan merek restoran yang menampilkan kekayaan ras dan budaya bangsa.
Baik itu memperingati festival keagamaan melalui hidangan kuliner atau mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia di kancah internasional, menjadi pelindung identitas Indonesia.
"Melalui upaya pelestarian yang teliti, kami melindungi spesimen dan informasi budaya, memastikan bahwa warisan Indonesia terus menginspirasi generasi mendatang," tutur Fransisca.
Inisiatif pelestarian kami mencakup beragam harta budaya, termasuk Wayang Jawa (Buku Dalang dan Komik), Sastra Peranakan (Silat, Komik, dan Wacinwa), tekstil tradisional, lukisan kaca, dan keramik.
"Dengan menghormati dan membagikan permata budaya ini, kami menghormati para pengrajin dan pencerita yang telah membentuk kain tenun yang beragam di Indonesia," kata dia.
Sarirasa menelurkan inisiatif seperti Sarirasa Tanahmula, dan program pengelolaan sampah secara aktif berkontribusi pada pelestarian keindahan alam Indonesia.
Dengan mengadopsi solusi pengelolaan sampah inovatif, pihaknya berupaya meminimalkan jejak ekologis dan menjaga kelestarian untuk generasi mendatang.
Di pusat Sarirasa Group terletak dedikasi untuk merayakan esensi Indonesia melalui merek-merek restorannya, masing-masing merupakan kain tenun yang diwarnai dengan cita rasa, tradisi, dan cerita.
Sarirasa menghadirkamn perjalanan dengan menjelajahi permata kuliner ini yang mendefinisikan jiwa sejati Indonesia.
Mulai dari Grup Senayan yang mencerminkan gaya hidup domestik Jawa, Sate Senayan menawarkan beragam hidangan sate, termasuk Sate Senayan, Sate Khas Senayan, Sate dan Seafood Senayan, dan Sate Express Senayan.
TeSaTe dan TeKoTe yang mengakomodasi para pelancong Indonesia modern, TeSaTe dan TeKoTe menggabungkan cita rasa tradisional dengan pengalaman bersantap kontemporer.
Gopek House menggabungkan perpaduan budaya Tionghoa dan Peranakan memberikan pengalaman makan yang unik dengan cita rasa tradisional dan warisan yang kental mulai dari hidangan gurih hingga hidangan penutup yang menggoda selera, setiap sajian menceritakan kisah pertukaran budaya dan inovasi kuliner.
Sarirasa Catering yang mengkhususkan diri pada hantaran dan tumpeng, menghadirkan tradisi Indonesia baik itu perayaan pernikahan maupun acara korporat.
Terakhir Foodiesia sebagai penghargaan berupa oleh-oleh menawarkan pilihan yang menyenangkan dari souvenir dan makanan ringan tradisional Indonesia hingga kerajinan tangan. (*)
Kumpulan Artikel Kuliner
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.