Berita Karangasem

Diputusin Kekasih, Ketut S Nekat Akhiri Hidup di Karangasem, Ibunda Histeris Saat Lihat Jasad

Diputusin Kekasih, Ketut S Nekat Akhiri Hidup di Karangasem, Ibunda Histeris Saat Lihat Jasad

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Aloisius H Manggol
istimewa
Kepolisian Sektor (Polsek) Bebandem melakukan olah TKP di lokasi TKP Kecamatan Bebandem, Karangasem, Jumat (1/3/2024). 

Jenazah langsung dibawa keluarga ke rumah.

"Sebelum kejadian, Kamis (29/2/2024) malam, korban ngobrol sambil mendengarkan  siaran radio  sama  keluarga.

Sekira pukul 21.30 wita orang tuanya ke kamar tidur untuk istirahat. Korban masuk ke kamar," tambah Sukadana.

Pihak  keluarganya sudah mengikhlaskan, dan menolak dilakukan otopsi.

Habisi Ayah Lalu Akhiri Hidup

Yoktan Bani (67), warga Desa Nekmese Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas dibunuh anaknya, Yorit Edwin Bani (35).

Usai membunuh ayahnya, Yorit kemudian mengakhiri hidup dengan cara menyayat nadi di tangannya, Senin (26/2/2024).

"Pelaku juga meninggal saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Oekabiti. Dia berusaha akhiri hidup tapi tidak berhasil sehingga dilarikan ke puskesmas tapi meninggal dalam perjalanan," kata Kapolsek Amarasi Ipda Thomas Radiena.

Sesuai informasi awal dari keluarga, Ipda Thomas Radiena menerangkan pelaku mengalami sakit dan sudah beberapa kali ingin akhiri hidup dengan minum racun sehingga dibawa oleh keluarganya dari Amarasi Timur untuk dirawat di Desa Nekmese.

Namun di sana pelaku malah membunuh ayahnya.

Pelaku diduga idap gangguan jiwa

Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa karena sebelumnya pernah mencoba akhiri hidupnya.

Dua hari sebelumnya, pelaku bertindak tidak normal dengan melakukan pencobaan untuk mengakhiri hidupnya di hutan di Amarasi Timur namum urung dilakukan.

Kemudian pada tanghal 24 Februari tengah malam pelaku malah keluar berjalan tanpa mengenakan pakaian di jalan dan pergi menginap di rumah saudaranya di Oekaka Desa Rabeka Amarasi Timur.

Atas kejadian itu keluarga melakukan komunikasi dan menjemput pelaku pada tanghal 25 Februari untuk dibawa berobat dan menginap di rumah korban dan akhirnya terjadilah pembunuhan ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved