Bule Tertimpa Longsor di Bali
UPDATE Bule Tertimbun Longsor di Tabanan : Polisi Akan Mintai Keterangan Owner Villa Yeh Baat
UPDATE Bule Tertimbun Longsor di Tabanan : Polisi Akan Mintai Keterangan Owner Villa Yeh Baat
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Dua orang warga negara asing (WNA) tertimbun longsor.
Untuk WNA perempuan ialah Angelina N Smith Warga Negara Australias (sebelumnya disebut USA).
Sedangkan laki-laki ialah Luciano JH 50 tahun WN Belanda.
Keduanya tertimbun longsor di Villa Yeh Baat, Banjar Jatiluwih Kangin, Desa Jatiluwih Kecamatan Penebel, Tabanan, Kamis 14 Maret 2024.
Atas hal ini, pihak kepolisian akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik Villa Yeh Baat.
Kasatreskrim Polres Tabanan, AKP I Komang Agus Dharmayana mengatakan, bahwa pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap owner atau pemilik villa.
Pemanggilan itu menyangkut adminsitrasi usaha villa tersebut.
“Kejadian ini (longsor), kami sudah datang ke TKP. Hari Senin (esok hari) kita undang untuk hadir ke Polres (pemilik villa), memberikan keterangan terkait kelengkapan administrasi mereka,” ucapnya.
Namun ketika disinggung undangan keterangan itu akan diambil pukul berapa.
Kembali lagi, Kasatreskrim irit bicara. Dan tidak merespon pesan awak media.
Baca juga: Patung Tonggak Sejarah Pura Dalem Pengembak Sanur Dipelaspas, Kisahkan Perjalanan Pendiri Pura
Untuk diketahui, bahwa villa Yeh Baat dibangun tahun 2021.
Yang merupakan tanah tegalan milik warga yang posisinya ada di sebelah barat.
Ketinggian longsor tersebut mencapai 30 meter dengan lebar sekitar 15 meter.
Sementara jarak tebing dari tegalan dengan vila itu kurang lebih 30 meter.
Pemilik vila Ni Nyoman Ayu Suratnasih mengaku bahwa banyak kejanggalan ketika mereka hendak masuk. Mulai dari saran kamar yang ditolak korban.

Awalnya ditawari kamar di Gumitir, malah meminta di Jepun. Yang posisinya berada di bagian selatan.
Namun, mereka ingin menginap di kamar jepun yang berada di ujung utara.
Padahal dari segi pemandangan dari kamar Gumitir ini paling bagus.
“Selain itu kejanggalan lain juga terlihat sebelum mereka memilih vila Yeh Baat, oleh warga sekitar mereka dilihat sudah mondar-mandir sebanyak tiga kali di depan vila,” jelasnya.
Dengan kejadian tersebut untuk sementara waktu vila Yeh Baat diputuskan untuk ditutup sembari menunggu pemulihan.
Baca juga: Tahun Politik Beri Impact Bisnis Otomotif, Kerek Penjualan di Bali Melalui Daifit 2024
Selain itu, akan digelar upacara mecaru serta berkoordinasi dengan subak terkait dengan saluran irigasi tersebut. Kemungkinan villa akan tutup 5 hingga 6 bulan.
Sebelumnya, Kapolsek Penebel AKP I Gusti Kade Mudiarsa mengatakan, untuk dua jenazah sudah berhasil dievakuasi.
Pihaknya pun sudah menemukan identitas dan evakuasi barang di TKP.
Sebelumnya, hanya ditemukan identitas milik Angelina N Smith.
Kemudian, dilanjutkan kembali dan ditemukan untuk yang laki-laki.
Usai dari proses evakuasi, sambung Mudiarsa, kedua korban langsung di bawa ke RSUP Prof. Ngoerah atau RSUP Sanglah.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.