Berita Denpasar
2 TPS di Denpasar Akan Ditutup, Digunakan Sebagai Puskesmas dan Parkir Pemain Skate Board
Jaya Negara mengatakan TPS Jalan Gunung Agung akan disulap jadi Puskesmas Ramah Ibu dan Anak.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pemkot Denpasar akan menutup dua tempat pembuangan sampah sementara (TPS).
Dua TPS tersebut yakni di TPS Jalan Gunung Agung atau eks Pasar Loak dan TPS di selatan Lapangan Lumintang.
Kedua TPS tersebut akan disulap jadi Puskesmas dan tempat parkir pecinta skate boar.
Apalagi kedua TPS tersebut diketahui dekat dengan sekolah, perkantoran, dan fasilitas umum.
Baca juga: 100 Ton Sampah Plastik Kepung Pantai di Badung, Pembuangan Hanya Bisa ke TPA Suwung
Penutupan ini diungkapkan oleh Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, Jumat 22 Maret 2024.
"Komitmen kami sekarang berdayakan TPS3R. Ada 17 TPS3R yang sudah kami berikan mesin hybrid untuk pencacah sampah," kata Jaya Negara.
Dengan demikian volume sampah pun akan berkurang.
Jaya Negara menambahkan, sebenarnya Jalan Gunung Agung bukan diperuntukkan sebagai TPS.
Namun karena di wilayah Kelurahan Sumerta kewalahan untuk penanganan volume sampah maka sementara dibawa ke Jalan Gunung Agung.
Dan sekarang, Jaya Negara mengatakan TPS tersebut akan disulap jadi Puskesmas Ramah Ibu dan Anak.
"Sekarang sudah mulai lelang. Dan jika sudah pembangunan maka dengan sendirinya akan tutup TPS tersebut," katanya.
Pihaknya pun ingin agar secara perlahan Denpasar menjadi semakin bersih.
"Apalagi di depan TPS itu sekolah, kasihan terganggu belajarnya karena bau. Dan karena itu maka kami bangun Puskesmas Ramah Ibu dan Anak supaya saling bersinergi," katanya.
Sementara itu, TPS yang ada di selatan Lapangan Lumintang akan ditutup jadi tempat parkir anak-anak yang bermain skate board di Skate Park Lumintang.
"Perlahan TPS yang mengganggu akan kami tertibkan," katanya. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.