Berita Bali

Apple Developer Academy Akan Dibuka di Bali, PJ Gubernur Bali : Bagus Untuk SDM Kita

Apple Developer Academy Akan Dibuka di Bali, PJ Gubernur Bali : Bagus Untuk SDM Kita

Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Fenty Lilian Ariani
Tribun Bali/Ida Bagus Putu Mahendra
Pj Gubernur Bali, SM Mahendra Jaya 

TRIBUN-BALI.COM, Bali - Apple akan membuka Apple Developer Academy keempatnya di Indonesia yang berlokasi di Bali dalam waktu dekat ini. Ini sekaligus memperluas investasinya untuk meningkatkan kesempatan bagi pengembang, pelajar, dan pengusaha yang ingin merintis kariernya di industri aplikasi iOS yang sedang berkembang di wilayah ini. Menanggapi hal tersebut, Penjabat (PJ) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya menyambut baik rencana tersebut. 

“Tentu yang pertama kita bersyukur kita senang di buka di Bali, kan bagus untuk meningkatkan SDM Bali,” kata, Sang Mahendra pada, Jumat 19 April 2024. 

Namun mengenai teknisnya, Sang Mahendra mengaku belum mengetahui rencana Apple secara detail. “Kita tunggu saja.

Secara detail saya belum tahu, tetapi sama-sama kita ikuti, yang jelas kita makasih, kita bersyukur tentu masyarakat Bali senang kita tunggu itu bagus untuk meningkatkan SDM,” bebernya. 


Sebelumnya, Apple Developer Academy pertama di Indonesia dibuka di Jakarta pada tahun 2018, Apple juga telah membuka akademi di Surabaya dan Batam, dan programnya telah diikuti oleh lebih dari 2.000 calon pengembang. Sebagai bentuk dampak yang diberikan oleh akademi ini, 90 persen lulusannya telah mendapatkan pekerjaan di berbagai sektor mulai dari pendidikan, e-commerce, transportasi, keberlanjutan, dan lebih banyak lagi.

“Kita sering melihat bahwa sebaris kode dapat mengubah dunia, dan di Indonesia, kami berinvestasi pada kreativitas dan kemampuan mereka yang bertekad untuk membuktikan hal itu. Kami senang sekali dengan berkembangnya komunitas pengembang di Indonesia, dan kami berharap dapat berinvestasi pada kesuksesan lebih banyak pengembang dengan akademi keempat kami di negara ini,” kata Tim Cook, Chief Executive Officer Apple. 

Program sembilan bulan dari akademi ini mencakup dasar-dasar pemrograman, serta topik-topik lain seperti desain, pemasaran, dan manajemen proyek, yang akan membekali peserta dengan serangkaian kemampuan yang diperlukan untuk menjadi pengusaha dan pengembang kelas dunia.

Untuk mendorong pertukaran budaya, kampus Bali akan menerima pendaftaran tidak hanya dari Indonesia saja, tetapi dari seluruh dunia, terlepas dari latar belakang pendidikan atau pengalaman pemrogramannya. 

Baca juga: Apel Tutup Perayaan HUT Kota Gianyar Ke 253


Akademi-akademi yang berada di Indonesia menerima peserta dari berbagai latar belakang personal dan profesional.

Hingga saat ini, peserta akademi ini berasal dari lebih dari 90 kota di seluruh Indonesia, dengan rentang usia antara 18 hingga 50 tahun, yang masing-masing membawa ide baru dan melibatkan pengalaman hidupnya dalam merancang aplikasi dan membuat rencana bisnis.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved