Giri Prasta Sebut DPC PDI Badung Solid & Telorkan Pasangan Gubernur Bali Koster-Giri Prasta

TRIBUN-BALI.COM - Setelah sebelumnya ramai baliho Nyoman Giri Prasta, bertebaran di berbagai daerah, banyak masyarakat yang mengira Giri Prasta akan merebut kursi Gubernur Bali.

Dari Ketua DPD PDI Perjuangan, I Wayan Koster. Namun semua itu pun terjawab setelah Koster, melakukan konsolidasi ke kantor DPC PDI Perjuangan Badung, pada Minggu 28 April 2024. 

Pada Konsulidasi yang dilakukan, Ketua DPC PDI Perjuangan Badung, I Nyoman Giri Prasta, dengan tegas mengatakan jika akan mengusung pasangan Koster-Giri Prasta.

Bahkan pihaknya dengan tegas mengatakan, jika DPC PDI Perjuangan Badung selalu solid terkait hal itu.

"Mengenai pasangan calon Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali, kami PDI Perjuangan Kabupaten Badung tidak ingin mengagalkan atau ingin memecah paket Bapak (Koster-red) dengan Cok Ace. 

Karena kami sekarang sudah bulat dan kami diizinkan, bahwa kami putuskan DPC PDI Perjuangan Badung menelorkan calon Gubernur Koster-Giri Prasta," ujar Giri Prasta saat konsolidasi itu.

Bahkan pada saat itu semua kader bertepuk tangan, dan mendukung apa yang sudah menjadi kesepakatan DPC PDI Perjuangan Badung itu. Artinya Giri Prasta pun siap menjadi wakil Koster saat Pilgub November 2024 mendatang.

Baca juga: RESMI! DPC PDIP Badung Usung Paket Koster-Giri, Giri Prasta Sudah Satu Paket

Baca juga: PILKADA 2024! Ketum PDIP Kumpulkan Semua Kader Bangun Semangat Menangkan Pemilu

Giri Prasta yang saat ini menjabat sebagai Bupati Badung itu menerangkan, bahwa seluruh structural di internal Kabupaten Badung telah solid dan kompak mengusulkan nama Koster-Giri.

Hal ini pun menjadi keputusan dari DPC PDIP Kabupaten Badung. 

"Sekarang kan konsolidasi PDIP yang dilaksanakan oleh DPD partai, ini anjaksana keliling Bali. Ketika rapat digelar lebih luas, bahkan ke ranting. Itu merupakan keputusan atas adanya aspirasi. Maka kami harus menghargai yang namanya aspirasi," terangnya.  

Kendati demikian pasca adanya aspirasi ini, Giri Prasta pun menekankan wajib untuk menunggu keputusan DPP PDI Perjuangan.

Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Badung Putu Prawata, juga nenjelaskan jika konsolidasi partai digelar untuk koordinasi antara DPD dan DPC di Badung.

Sehingga kader banteng bermoncong putih ini semakin solid untuk menyambut Pilkada serentak. 

"Hari ini dilakukan konsolidasi partai yang diprakarsai oleh DPD jadi gilirannya sekarang DPD dengan kami DPC melakukan koordinasi. Supaya semua kader partai ini satu garis komando dan solid ke dalam, tidak boleh ada perpecahan," tegas Parwata.

Pihaknya mengaku PDI Perjuangan saat ini mempersiapkan pilkada harus komit, bersatu, berjuang menjaga marwah partai dan marwah dari masyarakat. 

"Selain Gubernur, Badung ini juga harus dikawal oleh PDIP secara keseluruhan untuk meneruskan kepemimpinan Giri Prasta untuk menjadikan Badung lebih baik," imbuhnya. (*)