Berita Tabanan

TRAGEDI Pohon Tumbang Timpa Truk di Jalan Denpasar-Gilimanuk, 2 Lokasi di Tabanan,Begini Kondisinya!

Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, I Nyoman Srinada Giri mengatakan, bahwa kejadian awal sekitar pukul 00.55 Wita, pada Selasa dini hari.

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
ISTIMEWA
Tragedi pohon tumbang timpa truk tronton di Jalan Denpasar-Gilimanuk. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Dua pohon tumbang menimpa kendaraan truk, di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Selasa 7 Mei 2024 dini hari.

Kejadian pertama terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Banjar Singin, Kecamatan Selemadeg. Kemudian, kejadian kedua di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan.

 

Kepala Pelaksana BPBD Tabanan, I Nyoman Srinada Giri mengatakan, bahwa kejadian awal sekitar pukul 00.55 Wita, pada Selasa dini hari.

 

Pihaknya menerjunkan tim TRC Regu 1 melakukan persiapan menuju lokasi, penanganan pohon tumbang jenis Mahoni dan Cemara menimpa truk tronton, yang dikendarai Suyanto asal Mojokerto Jawa Timur.

 

“Dari kejadian itu membuat kemacetan lalu lintas. Tapi tidak terlalu parah sampai berjam-jam. Dan langsung bisa ditangani,” ucapnya Selasa 7 Mei 2024.

 

Giri menjelaskan, bahwa ketika hendak pulang atau saat masih di jalan raya denpasar gilimanuk menuju ke kantor BPBD. Pihaknya kembali mengetahui, ada pohon tumbang di kawasan Megati.

Baca juga: JENAZAH Ari, Istri, & Anaknya Akan Dikubur Terpisah, Korban Kebakaran di Sesetan Denpasar

Baca juga: Kebakaran Rumah Kos di Dukuh Sari Denpasar, Saksi Sempat Mendegar Suara Korban Minta Tolong

Tragedi pohon tumbang timpa truk tronton di Jalan Denpasar-Gilimanuk.
Tragedi pohon tumbang timpa truk tronton di Jalan Denpasar-Gilimanuk. (ISTIMEWA)

 

Pohon tumbang menimpa truk tronton di jalur Denpasar-Gilimanuk. Sekitar pukul 04.30 Wita.

Pohon tumbang itu jenis Mahoni menimpa truk tronton, yang dikendarai Heru Supandi, asal Bogor Jawa Barat.

“Pokoknya kami tangani itu sampai jam 5 pagi dua pohon itu. Pohon tumbang itu di satu jurusan satu di Selemadeg satu di Megati. Habis di selemadeg kemudian Megati,” katanya.

 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved