WWF di Bali

Dishub Bali Keluarkan Pembatasan Operasional Angkutan Barang Jelang WWF

WWF di Bali, ruas jalan yang berpotensi mengalami gangguan lalu lintas adalah ruas jalan di sekitar kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai

Tribun Bali/ Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, Samsi Gunarta - Dishub Bali Keluarkan Pembatasan Operasional Angkutan Barang Jelang WWF 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Bali keluarkan pemberitahuan gangguan lalu lintas dan pembatasan operasional angkutan barang saat agenda 10th World Water Forum yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Mei 2024 sampai dengan 25 Mei 2024.

Isi surat tersebut diantaranya:

Terdapat potensi gangguan lalu lintas selama penyelenggaraan 10th World Water Forum pada tanggal 18 Mei 2024 sampai dengan 25 Mei 2024.

Ruas jalan yang berpotensi mengalami gangguan lalu lintas adalah ruas jalan di sekitar kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, kawasan ITDC Nusa Dua, kawasan Pulau Kura Kura Bali Serangan, dan kawasan Pantai Melasti sesuai dengan Provisional Forum Agenda yang dapat diakses pada tautan: worldwaterforum.org/provisional-agenda.

Gangguan lalu lintas yang terjadi dapat berupa penutupan jalan dan pengalihan arus lalu lintas sementara saat dilakukannya sterilisasi untuk pengamanan VVIP.

Baca juga: WWF ke 10, Kodam IX/Udayana Kerahkan Ribuan Satgas Pamwil dan Evakuasi

Selain itu, akan terjadi peningkatan kesibukan lalu terkait pergerakan delegasi, peserta, dan logistik kegiatan 10th World Water Forum.

Untuk memastikan kelancaran lalu lintas, dilakukan pembatasan terhadap pergerakan seluruh kendaraan barang (truk berukuran sedang dan besar) sejak pukul 08.00-20.00 WITA, mulai tanggal 18 dan 19 Mei 2024 pada ruas jalan yang meliputi:

a. Ruas Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai dari Simpang Pesanggaran sampai dengan Nusa Dua;

b. Ruas Jalan Jimbaran-Uluwatu;

c. Seluruh ruas jalan di Kawasan Kuta.

Pembatasan dikecualikan untuk kendaraan barang yang mengangkut:

a. bahan bakar minyak atau bahan bakar gas;

b. hantaran uang;

c. keperluan penanganan bencana alam;

d. barang kebutuhan pokok; dan

e. kendaraan pengangkut logistik 10th World Water Forum.

Semua perencana perjalanan wisata, travel agent, dan pengemudi diimbau agar mengatur efisiensi pergerakan, menghindari wilayah-wilayah aktivitas 10th World Water Forum dan menggunakan jalur alternatif dan melakukan konsolidasi perjalanan dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan kendaraan berkapasitas lebih banyak, serta menghindari penggunaan kendaraan pribadi dengan penumpang hanya 1-2 orang.

Pengelola pusat oleh-oleh, kafe, restoran, pusat perbelanjaan, maupun pusat keramaian lainnya yang terdapat di kawasan Kuta, Nusa Dua, Jimbaran, dan sepanjang Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai agar memastikan tidak ada kendaraan pengunjung/karyawan yang parkir menggunakan bahu jalan serta memastikan tidak ada antrian di pintu akses yang dapat mengganggu lalu lintas umum.

Ketika ditanya Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, IGW Samsi Gunarta mengatakan satu jam sebelum pergerakan VVIP ruas jalan akan mulai dikosongkan.

“Sejam sebelum pergerakan VVIP sudah dimulai ada upaya pengosongan,” kata Samsi, Senin 13 Mei 2024.

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved