Pilkada Bali

Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem Karisma Serahkan 49.219 KTP, Maju Jalur Independen

Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem serahkan 49.219 KTP, maju Pilkada Karangasem jalur independen.

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Ni Ketut Dewi Febrayani
Istimewa
Paket KARISMA menyerahkan syarat dukungan untuk maju ke Pilkada Kab. Karangasem 2024 melalui jalur independen, Minggu 12 Mei 2024, sekitar pukul 23.30 WITA - RESMI, Paslon Independen Kari Subali-Ismaya Maju di Pilkada Karangasem, Daftar Jelang Tengah Malam 

TRIBUN-BALI.COM - Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem serahkan 49.219 KTP, maju Pilkada Karangasem jalur independen.

Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Karangasem, I Wayan Kari S

ubali dan I Ketut Putra Ismaya Jaya (Karisma), maju di Pilkada Karangasem tahun 2024 dari jalur independen. Dokumen syarat dukungan telah disetorkan ke KPUD, Minggu (12/5) pukul 23.30 Wita.

Pantauan di lapangan, paket Karisma datang ke KPUD Karangasem mengenakan pakaian adat.

Berangkat dari posko pemenangan Karisma di Jalan Raya Untung Suropati, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem mengendarai mobil. Mereka didampingi tim pemenangan bersama pendukung militan.

Baca juga: GAGAL Jadi Presiden RI, PDIP Tugasi Ganjar Menangkan Pilkada, Megawati Cermati Ide Presidential Club

I Wayan Kari Subali saat dihubungi Tribun Bali mengatakan, dirinya sudah mendaftarkan diri di Pilkada Karangasem dari jalur independen.

Dokumen persyaratan diserahkan ke KPUD Karangasem, Minggu  (12/5) malam. Seperti KTP dan administrasi lain. "Kita sudah serahkan," ungkap Kari Subali, Senin (13/5).

Pria yang kini menjabat anggota DPRD Provinsi Bali itu mengaku, dirinya maju di Pilkada Karangasem dari jalur independen karena ingin menyejahterakan masyarakat Karangasem, bukan partai.

Dia ingin maju dari jalur independen dari tahun lalu. Dan mendapat banyak dukungan.

"Maju jalur independen memang inisiatif sendiri. Latar belakangnya karena keinginan menyejahterakan masyarakat di Kabupaten Karangasem, bukan partai politik. Antusias masyarakat juga cukup tinggi," kata Subali, tokoh dari Kecamatan Abang.

Pihaknya sempat dilirik beberapa partai untuk ikut serta dalam kontestasi politik di Bumi Lahar. Tapi dia memilih maju jalur independen bersama Ketut Putra Ismaya. "Kalau lewat partai politik ribet. Makanya kami pilih maju jalur independen. Syarat dukungan juga sudah diserahkan," kata Kari Subali.

Selain itu, kata Kari Subali, banyak rumah tak layak huni jadi pemicu maju dari jalur independen.

Seandainya diberikan kepercayaan untuk memimpin Karangasem, angka rumah tak layak huni di Karangasem yang mencapai puluhan ribu bisa dituntaskan. Sampai saat ini masih banyak jumlah rumah tak layak huni.

"Sampai sekarang masih ada beberapa rumah yang saya diperbaiki dari uang sendiri. Kasihan masyarakat Karangasem yang rumahnya tak layak huni. Lantai beralaskan tanah, atap juga masih memakai daun kelapa, dan dinding juga belum permanen," kata Kari Subali.

Politikus Partai NasDem itu menambahkan, dukungan untuk maju jalur independen juga muncul dari bawah. Ini terbukti dari kesukarelaan masyarakat saat memberikan syarat dukungan ke tim pemenangan. "Banyak warga yang bawa KTP secara sukarela. Mereka bawa singkong juga," kata Subali.

Pihaknya berharap pasangan Karisma lolos verifikasi dari KPUD Karangasem sehingga bisa ikut memperebutkan Karangasem 1 dan 2. Kari Subali juga mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat dan tim yang berjuang mengumpulkan syarat dukungan sehingga  bisa menyerahkan ke KPUD.

Baca juga: NIHIL! Calon Perseorangan Daftar Pilkada Untuk Calon Bupati Tabanan 2024, Simak Alasannya

"Untuk tim pemenangan nanti akan dibentuk setelah dinyatakan memenuhi syarat mengikuti Pilkada Karangasem. Semoga lolos verifikasi administrasi yang dilaksanakan KPUD Karangasem," kata mantan politikus PNI itu.

Ketua KPUD Karangasem, I Putu Darma Budiasa, membenarkan, pasangan Karisma datang ke KPU Karangasem, Minggu (12/5) malam hari. Yang bersangkutan diterima Ketua dan komisioner KPUD.

"Sampai KPUD, saya minta isi absensi.  Perwakilan tim masuk ruang rapat,"kata Budiasa, Senin (13/5).

Dalam ruangan rapat dilakukan serah terima dokumen persyaratan dukungan jalur independen. Dokumen yang diserahkan oleh Karisma 49 ribu lebih KTP, surat pernyataan, dan dokumen lain. Dukungannya juga merata di semua kecamatan di Karangasem, seperti Kecamatan Rendang, Sidemen, Kubu, Abang, Selat, dan lainnya.

KPUD Karangasem menerima total dukungan yang diserahkan melalui SILONKADA sebanyak  49.219 tersebar di 8 kecamatan. Menurut Putu Darma Budiasa, syarat  dukungan minimal 33.053 sudah  terpenuhi. Dan dari pemeriksaan jumlah awal sudah melebihi ketentuan yang sudah ada.

"Tahapan selanjutnya pemeriksaan administrasi dilaksanakan, Senin (13/5). KPU Karangasem senantiasa koordinasi dengan Bawaslu dan pihak terkait untuk kelanjutan tahapan yang akan dilaksanakan," jelas Budiasa.

Syarat dukungan yang sudah diperiksa operator SILONKADA KPUD Karangasem tercatat di 8 kecamatan di Karangasem.

Di Kecamatan Rendang Karisma  dapat dukungan 3.835. Sidemen sekitar 3.509, Manggis 4.914, Kecamatan Karangasem 9.891, Abang 8.863, Kubu 9.816, Bebandem 5.472, Selat 2.919.

"Pada 13-29 Mei KPUD Karangasem akan merekap serta verifikasi dokumen syarat dukungan yang diserahkan pasangan bakal calon," kata Putu Darma.

Baca juga: Putra Raja Klungkung Mulai Jajaki Partai Koalisi, Maju ke Pilkada Klungkung

Divisi Teknis KPUD Karangasem, Wayan Suartika, mengatakan, untuk tahapan verifikasi administrasi  dokumen persyaratan dukungan bakal calon akan dilaksanakan 13-29 Mei 2024.

Dalam tahapan ini akan dilakukan identifikasi sesuai dokumen, kelengkapan, dan keaslian dukungan bakal calon secara administrasi yang ditentukan.

"Setelah itu nantinya akan dilakukan verifikasi faktual ke lapangan dengan sistem sensus. Diverifikasi faktual semuanya sesuai dengan jumlah syarat dukungan yang disetorkan ke KPUD Kabupaten Karangasem," kata Suartika.

Sebelumnya diberitakan, I Ketut Putra Ismaya Jaya memantapkan diri untuk maju bersama I Wayan Kari Subali dalam Pilkada Karangasem mendatang.

Ketut Ismaya yang bersedia menjadi calon wakil bupati mendampingi Kari Subali itu mengaku optimistis dapat bersaing, meski harus berhadapan dengan petahana.

Diketahui, I Gede Dana Ketua DPC PDIP Karangasem yang juga Bupati Karangasem itu dipastikan kembali diusung dan berlaga dalam Pilkada Karangasem pada November 2024.

Pendiri Yayasan Kesatria Keris Bali (YKKB) itu mengatakan, pihaknya tak pernah gentar untuk berhadapan dengan petahana.

Sebab, tiap orang disebut memiliki garis tangannya masing-masing.

Selain itu, pilihan masyarakat disebut menjadi penentu dalam keterpilihan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem pada Pilkada mendatang.

“Iya benar (maju bersama Kari Subali). Kita pakai jalur independen. Prinsip, kami juga tidak pernah takut menghadapi petahana. Semua punya garis tangan. Masyarakat yang menentukan siapa yang dipilih untuk Karangasem. Sangat optimistis,” tegasnya saat dihubungi Tribun Bali, Kamis (9/5). (ful/mah)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved