Meningitis di Bali

Waspada Meningitis! Belasan Warga di Karangasem Alami Gejala Usai Magibung, 12 Orang Diopname

Belasan warga di Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem diduga terkena meningitis.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ni Ketut Dewi Febrayani
Istimewa
PERIKSA WARGA - Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem dan Provinsi Bali sempat memeriksa warga yang mengalami keluhan sama yang diduga meningitis, di Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, baru-baru ini. 

Petugas menemukan ada belasan warga yang mengeluhkan kondisinya yang sama. Demam, persendian sakit, serta bagian leher kaku.

Pihaknya masih mencari tahu penyebab penyakit yang dikeluhkan warga. Kecurigaan petugas, penyakit mengarah ke meningitis.

"Kita belum bisa memastikan apakah meningitis atau tidak. Petugas masih memeriksa darah dan cairan sumsum tulangnya. Apalagi ada riwayat warga makan olahan babi," kata Putra.

Baca juga: KASUS 12 Warga Desa Sibetan Diduga Kena Meningitis, Dinkes Karangasem Belum Bisa Pastikan!

Hasil pemeriksaan warga yang sedang dirawat di RSUD Karangasem, menurutnya, belum diterima.

Petugas dari Dinas Kesehatan terus memantau kondisi warga di Desa Sibetan, terutama yang ikut mengkonsumsi olahan babi mentah saat acara.

"Masih terus dipantau. Hasil pemeriksaan belum keluar," tambahnya.

"Kemarin Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi Bali sudah ke lokasi. Belum dipastikan penyebabnya. Hasil penelusuran tim di lapangan, curiganya ke sana (meningitis). Dilihat dari gejala yang dialami warga. Kita masih belum bisa memastikannya. Petugas masih melakukan pemeriksaan," imbuhnya.

Dia mengimbau warga untuk tidak mengkonsumsi olahan makanan daging babi mentah untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan.

Penyakit meningitis biasanya menular ketika warga mengkonsumsi olahan makanan babi yang mentah, belum matang.

"Jaga juga kesehatan hewan. Kalau mengkonsumsi olahan makanan dari daging babi harus benar-benar matang. Karena bakteri serta virus akan ikut mati seandainya sudah matang," tambah Putra, pria berprofesi dokter. (ful)

 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved