Kebakaran di Jembrana

Lahan Kebun di Pemukiman Terbakar, Terjunkan 2 Unit Mobil Damkar Jembrana, Penanganan 30 Menit

dari total empat are luasan lahan di TKP, sedikitnya ada dua are yang mengalami kebakaran

Damkar Jembrana
Petugas Damkar Jembrana saat melakukan penanganan kebakaran di lahan warga wilayah Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Sabtu 27 Juli 2024 sore - Lahan Kebun di Pemukiman Terbakar, Terjunkan 2 Unit Mobil Damkar Jembrana, Penanganan 30 Menit 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa kebakaran lahan kembali terjadi di Jembrana, Bali, Sabtu 27 Juli 2024 sore.

Belum diketahui penyebab terbakarnya lahan yang didominasi ilalang tersebut.

Namun, lahan yang terbakar seluas dua are dari total luas lahan empat are.

Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kebakaran lahan tersebut terjadi di Jalan Pulau Belitung, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, sekitar pukul 17.35 WITA.

Baca juga: Kebakaran The Amasya Villas Seminyak, Hanya Satu Vila Tidak Terbakar, 24 Unit Damkar Berjibaku

Saat itu, seorang warga yang juga pemilik toko di sebelah TKP melihat asap di kebun tersebut.

Sontak, ia langsung menghubungi Mako Damkar Jembrana untuk penanganan.

"Setelah dapat laporan kami langsung ke lokasi untuk pemadaman," kata Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja saat dikonfirmasi, Minggu 28 Juli 2024.

Dua unit mobil Damkar dan satu unit mobil tangki diterjunkan ke TKP.

Sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dipadamkan petugas dari Regu III Damkar Jembrana.

Dia melanjutkan, dari total empat are luasan lahan di TKP, sedikitnya ada dua are yang mengalami kebakaran.

Lahan tersebut didominasi oleh ilalang serta pohon pisang.

"Belum diketahui penyebabnya. Dan beruntung tidak sampai menimbulkan korban jiwa dan material serta api tidak sampai merembet ke bangunan di sebelahnya," ungkapnya.

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan pembakaran di sebuah lahan.

Sebab, saat ini sudah mulai musim kemarau dan berpotensi terjadi kebakaran yang meluas.

"Jika membakar sesuatu agar jangan ditinggalkan. Karena saat ini sudah musim kemarau disertai angin kencang yang bisa saja memicu kebakaran dan meluas," imbaunya.

Kumpulan Artikel Jembrana

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved