Berita Jembrana
KEBAKARAN Kandang Ayam di Jembrana, 12.000 Terpanggang Hidup-hidup, Kerugian Ditaksir Capai Rp1,4 M
Kandang milik Made Wastika ini sebelumnya dikontrakkan kepada orang lain berasal dari Denpasar dengan perjanjian Rp 5 juta per sekali panen.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Peristiwa kebakaran hebat menggegerkan warga di Lingkungan Petapan Persidi, Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo Jembrana, Senin (29/7) pagi.
Adalah musibah kebakaran kandang ternak ayam berukuran 8x55 meter dengan beratap spandek. Akibatnya, 12.000 ekor bibit ayam ternak hangus terbakar dan kerugian ditaksir mencapai Rp 1,4 miliar.
Menurut informasi yang diperoleh, peristiwa kebakaran tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 07.00 Wita. Kandang ternak ayam milik I Made Wastika berukuran 8x55 meter dengan beratap spandek dan berlantai sekam hangus terbakar bersama bibit ayam serta barang lainnya.
Kandang milik Made Wastika ini sebelumnya dikontrakkan kepada orang lain berasal dari Denpasar dengan perjanjian Rp 5 juta per sekali panen.
Kapolsek Mendoyo, Kompol I Dewa Gede Artana menuturkan, sesuai keterangan saksi yang juga karyawan kandang setempat dibangunkan oleh warga sekitar akibat kebakaran tersebut.
Sebelum peristiwa tersebut terjadi, dua saksi atau dua karyawan kandang rutin melakukan pengecekan secara bergantian. Mereka melakukan kontrol bergantian setiap jamnya hingga terakhir pukul 04.00 Wita dan kemudian tidur.
Hingga waktu terakhir kontrol, kondisi di kandang tersebut dikatakan masih aman. Tak disangka, sekitar pukul 07.09 Wita, kedua karyawan ini dibangunkan warga sekitar karena kebakaran.
Baca juga: TRAGEDI Helikopter Terlilit Tali Layangan! Membahayakan Penerbangan Bisa Dipidana & Denda Miliaran
Baca juga: NYAWA Budasari Tak Terselamatkan, Rumah Semi Permanen di Nusa Lembongan Ludes Terbakar!

Ia lantas menghubungi pemilik bibit atau korban yang mengontrak kandang tersebut di Denpasar dilanjutkan melaporkannya ke Pemadam Kebakaran Jembrana. "Isi kandangnya 12.000 ekor bibit ayam yang baru datang sekitar 10 hari lalu," kata Kompol Dewa Artana, Senin (29/7).
Setelah peristiwa tersebut, kata dia, korban menyebutkan kandang ayam ternak tersebut terpasang alat pemanas yang posisinya tergantung di atas lantai sekam berjarak satu meter. Sehingga, diduga kuat salah satu alat pemanas tersebut terjatuh dan membakar sekam yang ada di bawahnya.
Tak berselang lama atau sekitar pukul 08.20 Wita, petugas Damkar Jembrana kemudian datang ke lokasi untuk melakukan penanganan. "Sudah ditangani empat unit pemadam kebakaran di lokasi," sebutnya.
Akibat kejadian tersebut, sejumlah barang terbakar. Mulai dari bangunan kandang berukuran 8x55 meter, 12.000 ekor bibit ayam, tabung gas elpiji isian 12 kilogram sebanyak 20 buah serta 12 unit alat pemanas. "Kerugiannya ditaksir mencapai Rp 1,4 miliar," ungkapnya.
Puing-puing sisa kebakaran kandang ayam ternak tampak masih mengeluarkan asap, Senin siang. Sejumlah warga juga tampak silih berganti datang dan melihat langsung peristiwa kebakaran yang menghanguskan 12.000 ekor bibit ayam ternak serta mengakibatkan kerugian hingga Rp 1,4 miliar tersebut.
"Pasca dapat informasi, tim kami langsung menuju TKP untuk penanganan," kata Kabid Damkar dan Penyelamatan, Satpol PP Jembrana, I Kadek Rita Budhi Atmaja, Senin (29/7). Dia melanjutkan, empat unit armada mobil pemadam kebakaran silih berganti beroperasi dalam penanganan tersebut.
Sedikitnya ada 6 tangki air dengan total 26,500 liter air yang digunakan. Pihaknya mengakui, kepolisian masih menyelidiki terkait dugaan penyebab kebakaran kandang ternak berukuran 8x55 meter tersebut.
Namun begitu, kerugian yang ditimbulkan mencapai Rp 1,4 miliar. Sebab, selain belasan ribu ekor ayam, juga terdapat alat lainnya seperti tabung gas, alat pemanas, serta pakan ayam ternak yang ikut terbakar.
MODIFIKASI Mobil Tua untuk Penggelapan Pertalite, Per Hari Bisa Beli 240 Liter, Raup Ratusan Ribu |
![]() |
---|
Penggelapan BBM Subsidi di Jembrana Bali, Tangki Mobil Tua Dimodifikasi, Per Hari Beli 240 Liter |
![]() |
---|
Kapal Perbantuan Mampu Angkut 30 Truk Tronton, KMP Gading Nusantara Layani Lintas Ketapang-Gilimanuk |
![]() |
---|
Korban Kapal Tenggelam Ikuti Ritual di Selat Bali, Wiardani Harap Jenazah Suami Ditemukan |
![]() |
---|
IYM Incar Sepeda Motor Kunci Nyantol, Ditangkap Tim Polres Jembrana Dalam Waktu 24 Jam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.