Pilkada Bali 2024
Kantongi Rekomendasi Gerindra, Mulyadi-Sengap Harap Restu Golkar untuk Tarung di Pilkada Tabanan
Rekomendasi Partai Gerindra untuk Pilkada Tabanan diberikan kepada pasangan I Nyoman Mulyadi - I Nyoman Ardika.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Kantongi Rekomendasi Gerindra, Mulyadi-Sengap Harap Restu Golkar untuk Tarung di Pilkada Tabanan
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Rekomendasi Partai Gerindra untuk Pilkada Tabanan diberikan kepada pasangan I Nyoman Mulyadi - I Nyoman Ardika.
Rekomendasi itu langsung diserahkan Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Tangerang, Banten pada Minggu 11 Agustus 2024 lalu.
Namun meski sudah mengantongi rekomendasi dari Gerindra, Paket Mulyadi-Ardika belum bisa berjalan mulus.
Baca juga: Menanti Manuver Golkar Lawan PDIP, Kotak Kosong Bisa Digagalkan Pada Pilkada Badung
Pasalnya kursi Gerindra di DPRD Tabanan belum melebihi 20 persen, sehingga perlu melakukan komunikasi dengan partai lainnya.
Paket Mulyadi -Ardika berharap Partai Golkar yang baru ditunggangi Mulyadi bisa memberikan rekomendasi.
Sehingga jika Gerindra dan Golkar di Tabanan koalisi melalui KIM plus, maka dipastikan bisa mencegat petahana pada Pilkada 2024.
I Nyoman Mulyadi saat dikonfirmasi Tribun Bali mengaku jika Partai Gerindra sudah memberikan rekomendasi kepada dirinya dan juga I Nyoman Ardika.
Baca juga: I Ketut Juliarta Resmi Maju dalam Pilkada Klungkung 2024, Berikut Harta Kekayaannya
"Iya (rekomendasi sudah turun -red). Baru dari Gerindra," ujar Mulyadi.
Kendati demikian Mulyadi mengaku masih menunggu rekomendasi dari Partai Golkar.
Sayangnya Mulyadi yang akrab disapa Mang Beruk itu belum menjawab kapan Partai Golkar akan menurunkan rekomendasi.
"Rekomendasi dari Golkar kita masih menunggu," ujarnya singkat.
Baca juga: GERINDRA Curi Start! Umumkan 7 Kandidat di Pilkada Bali 2024, Tapi Usung Kader PDIP di Karangasem
Sebelumnya, Ketua DPC Gerindra Tabanan I Made Juliastrawan menegaskan usai rekomendasi diserahkan tentu bakal melakukan konsolidasi bersama tim KIM Plus Tabanan.
"Nanti pulang ke Bali, kami akan bahas bersama-sama untuk langkah selanjutnya," ujarnya
Ia menegaskan yang jelas karena rekomendasi sudah turun, Gerindra Tabanan dan KIM plus Tabanan siap mengamankan dan memenangkan paket rekomendasi yang sudah dikeluarkan.
Baca juga: Daftar Rekomendasi Pilkada, Gerindra Usung Petahana PDIP di Karangasem, 2 Kabupaten Masih Kosong
"Intinya kita siap memenangkan karena rekomendasi yang turun sudah bulat," tandasnya.
Di sisi lain, bakal Calon Wakil Bupati (Cawabup) I Nyoman Ardika mengakui ikut menerima rekomendasi tersebut.
Tentu langkah selanjutnya tinggal menunggu rekomendasi dari partai koaliasi yang lain.
Baca juga: SOSOK Disel Astawa Disorot, Mundur di Pilkada Badung, Tak Direstui Putri Atau Operasi Senyap?
"Kalau tidak salah, Demokrat dan PSI rekomendasi bakal turun sekitar 2-3 hari ini, selanjutnya juga menunggu rekomendasi dari partai Golkar dan yang lain," tegasnya.
Sementara terkait dengan rancangan pemenangan selanjutnya, pihaknya bersama tim bakal mengikuti intruksi dari rekan-rekan KIM.
"Kami akan ikuti dan langkah intruksi selanjutnya dari rekan-rekan KIM," tegas Sengap sekaligus pelawak asal Desa Tangguntiti, Kecamatan Selemadeg Timur Tabanan ini.
Baca juga: Gerindra Keluarkan Rekomendasi untuk Pilkada di Bali, Karangasem Ada Kader PDIP
Seperti diketahui Paket Mulyadi-Ardika adalah penantang calon incumbent dari PDIP.
Paket Mulyadi-Ardika paket yang diusung KIM Plus Tabanan yang saat ini juga memiliki massa bernama Semut (Semeton Mulyadi).
Mulyadi sendiri adalah eks Ketua PAC PDIP Kecamatan Kediri.
Awalnya ia ikut mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati di PDIP, namun dalam prosesnya ternyata dia membelot berproses di Golkar dan telah mengantongi KTA Golkar mendaftar menjadi calon wakil bupati di Pilkada Tabanan.
Alasan dia berlabuh ke partai lain lantaran kecewa.
Sementara Ardika alias Sengap adalah pelawak Bali Celekontong Mas.
Dia berpolitik karena diajak langsung Nyoman Mulyadi untuk mendampingi.
Lantaran sudah mendapat restu, terlebih restu dari istri dan orangtuanya, dia pun menyanggupi ajakan tersebut.
Sehingga dalam prosesnya Sengap mengantongi KTA Gerindra mendaftar sebagai calon wakil bupati. (*)
Berita lainnya di Pilkada Badung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.