Pilkada Bali 2024

Rawan Macet di Renon Hari Ini, Pendaftaran Terakhir Pilkada Bali, Koster-Giri Didukung 8 Partai Ini

Hari terakhir pendaftaran bakal calon gubernur (bacagub) dan bacawagub Bali akan dilakukan di KPU Bali, Kamis (29/8).

|
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ady Sucipto
ISTIMEWA
Beri dukungan Ketua DPD PDIP Wayan Koster (bacagub) dan I Nyoman Giri Prasta (Bacawagub), rombongan DPW Gelora Bali mendatangi kantor DPD PDI Perjuangan Bali pada, Senin 26 Agustus 2024.  

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Hari terakhir pendaftaran bakal calon gubernur (bacagub) dan bacawagub Bali akan dilakukan di KPU Bali, Kamis (29/8).

Bacagub/cawagub dari PDIP Bali dijadwalkan mendaftar pukul 09.00 Wita dan bacagub/cawagub dari Gerindra pukul 12.00 Wita.

Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan mengatakan, jika masyarakat ingin menyaksikan pendaftaran tersebut agar menonton di live streaming media sosial.

Baca juga: PILKADA BADUNG 2024! Adi Arnawa Pamit dari Pemkab, Minta ASN Jaga Netralitas

Masyarakat diminta menghindari kemacetan arus lalu lintas di kawasan Renon.

“Tak usah ke sini. Jalan raya besar nanti akan macet. Kalau bisa besok menghindari dari jam 08.30-14.00 sore untuk melewati Jalan Cok Agung Tresna depan KPU. Karena bisa saja jalanan digunakan untuk para pengantar rombongan karena kita tidak punya ruangan banyak,” kata Lidartawan, Rabu (28/8).

Lidartawan mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat terakhir dengan partai politik dan sudah menyampaikan agar tidak terlalu banyak membawa massa.

Jumlah orang yang masuk ke dalam ruang rapat hanya 20 orang.

 Sisanya di halaman, mungkin hanya dapat menampung 150 sampai 200 orang maksimal. Lebih dari itu, KPU tak bisa menampung.

“Katanya Pemilu itu mahal. Kenapa membawa massa? Massa, kalaupun ada, silakan diatur sendiri. Kami hanya bisa mengatur yang ada di gedung KPU ini. Dan saya pikir polisi juga sudah mengantisipasi terhadap di depan. Kemarin saya koordinasi, kemungkinan separuh jalan ini akan ditutup. Separuh jalan yang di selatan menuju KPU akan ditutup. Jadi hanya ada satu jalur saja di sebelah utara,” imbuhnya.

Lidartawan berharap semoga aspirasi akan tersampaikan dan euforia jangan terlalu berlebihan sebab masyarakat juga memerlukan kelancaran lalu lintas itu.

“Saya sudah imbau pada semua calon. Bawa massa, silakan, tapi tolong dibatasi karena saya takut ada eksepsi lain dari pengerahan masa sekian banyak,” katanya.

Baca juga: KPU Bali Lakukan Persiapan Sambut Pencalonan, Koster-Giri Daftar Tanggal 29 Agustus 2024

Lidartawan membeberkan persiapan pendaftaran bacagub/cawagub Bali. Persiapan telah dilakukan hingga pada tes kesehatan bacagub/cawagub di RSUD Bali Mandara, 1-2 September 2024.

 Lidartawan mengatakan, untuk menghindari waktu kekurangan berkas, ia mengimbau kepada para paslon agar satu sampai dua jam sebelum ke KPU sudah memeriksakan berkas ke helpdesk KPU.

“Kalau sudah betul, baru dibawa ke sini (KPU). Saya tidak ingin kita menolak karena kalau misalnya ditolak mereka harus kembali lagi. Dan tidak lucu jalan mendaftar, ditolak. Maka dari itu sebelum ke sini dikoordinasi, dilihat dulu dokumennya,” kata Lidartawan.

Pendaftaran pasangan calon akan dinanti KPU Bali pada 29 Agustus 2024 hingga pukul 23.59 Wita. “Kkita tunggu sampai jam 23.59 Wita.

Kalau tidak ada lagi, kemungkinan hanya ada dua calon di Bali. Baru dua calon yang sampaikan ke kita,” bebernya.

Ia juga telah berkoordinasi terkait pengunduran calon terpilih DPRD Bali dari Partai Gerindra yaitu De Gadjah dan Juliarta (Cabup Klungkung).

“Itu mundur, makanya kemarin kami klarifikasi dan beliau-beliau menyatakan akan melakukan pendaftaran. Hari ini (kemarin, Red) akan menyampaikan surat untuk pendaftaran besok (hari i, Red) setelah calon dari PDIP untuk itu kami siapkan,” katanya.

Sehari jelang pendaftaran, pasangan bakal calon gubernur/cawagub Wayan Koster-Nyoman Giri Prasta menerima rekomendasi dari Hanura, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Ummat di kantor DPD PDIP Bali, Rabu (28/8).

Dengan adanya rekomendasi ini, Wayan Koster mengatakan kini ada 8 pendukung dan 1 pengusung paket Koster-Giri.

Delapan pendukung yakni Hanura, PKB, PBB, PPP, Ummat, Gelora, Buruh dan Perindo dan satu pengusung yakni PDIP.

Sehingga berdasarkan suara legislatif untuk DPRD provinsi, menurut Wayan Koster total ada 61 persen lebih dan hampir 62 persen.

"Saya bersyukur dan bahagia 8 partai meskipun non parlemen ini kompak, semangat sekali berinisiatif dengan niat baik mendukung kami," kata Koster.

Baca juga: PILGUB BALI Koster-Giri Terima Dukungan Hanura, PKB, PBB, PPP, Ummat, Pendaftaran Terakhir Pilkada

Koster mengatakan, untuk ketua tim pemenangan yakni I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan.

Pemilihan ini dilakukan karena Alit Kelakan berpengalaman dengan posisinya sebagai pengurus DPD. Kemudian Alit Kelakan juga merupakan anggota DPR RI dan di partai sebagai pemenangan pemilu.

Sementara itu, terkait bergabungnya Hanura ke Koster-Giri, baginya semakin memberi energi positif untuk kemenangan.

Dirinya pun mengatakan, sejak Pilgub 2019 Hanura telah merapat ke paslon yang diusung PDIP. "Astungkara bisa menang. Kalau lihat hitung-hitungan harusnya menang," katanya.

Dia mengatakan, ada sejumlah partai yang mendukung maupun mengusung Koster-Giri yakni PDIP, Hanura, Perindo, PKB, PBB, Partai Ummat, Gelora, Partai Buruh, dan PPP.

Koster pun mengaku akan membentuk tim pemenangan dari provinsi hingga ke desa lurah. Partai pengusung akan bergabung dalam tim pemenangan tersebut.

"Setelah itu harus kerja keras dengan berbasis desa kelurahan di wilayah masing-masing, baik untuk Gubernur Wakil Gubernur dan paslon Wali Kota Wakil Wali Kota, paslon Bupati dan Wakil Bupati se-Bali," katanya.

Dia mengatakan dalam Pilkada serentak ini ada warna khusus karena semua mengusung Nangun Sat Kerthi Loka Bali di seluruh Bali.

Dan jika menang, semua program di seluruh Bali akan berpedoman pada Nangun Sat Kerhi Loka Bali yang menjadi terobosan baru untuk pembangunan Bali.

Bahkan pihaknya akan memolakan PDIP dan Hanura akan berstrategi dalam menghadapi Pemilu, Pilkada maupun Pilpres tahun 2029.

DPD Hanura Bali menyerahkan rekomendasi untuk Pilkada Bali tahun 2024. Tahun ini, Hanura di Bali masih tetap bersama PDIP, baik ikut mengusung maupun memberikan dukungan.

Ada 4 paslon yang diusung oleh Hanura dan 7 paslon yang didukung. Paslon yang diusung Hanura yakni di Pilgub Bali, Buleleng, Karangasem, Klungkung.

Ketua DPD Hanura, I Kadek Arimbawa alias Lolak mengatakan Partai Hanura dengan PDIP sudah seperti adik kakak.

Dari tingkat DPD hingga DPC di Bali, menurutnya, satu jalur merapat ke PDIP. Bahkan ia mengatakan, khusus untuk Pilgub, pihaknya langsung mendatangi Ketua Umum Hanura Oesman Sapta untuk mencari B1KWK ke rumahnya.

Bagi Lolak, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali Wayan Koster - I Nyoman Giri Prasta sing ada lawan atau tiada tanding.

"Maka dua sing ada lawan. Power kemenangan ada di depan kita. Yakin seyakin-yakinnya," katanya.

Pihaknya juga menginstruksikan kepada seluruh kader dari DPD untuk segera melakukan konsolidasi partai.

Apalagi untuk Kabupaten Buleleng, Klungkung dan Karangasem karena di sana masih ada kursi sehingga ikut mengusung.

Sementara itu, Sekwil PPP Bali, Faisal Ahmad mengatakan Wayan Koster merupakan salah satu sosok yang dibutuhkan di Bali.

Apalagi menurutnya, Koster sudah memiliki pengalaman.

"PPP dengan PDI Perjuangan juga memiliki sejarah panjang terkait dengan kerjasama politik, tidak hanya di Bali juga di beberapa daerah lainnya," katanya.

PPP menargetkan Koster-Giri bisa menang 75 hingga 85 persen dalam Pilgub Bali.

Pihaknya mengaku beberapa basis suara yang tinggi terutama di Jembrana, Buleleng, Karangasem, Denpasar, dan Badung.

Dan secara kalkulatif basis suara yang dimiliki dengan kisaran 50 persen hingga 75 persen.

Sedangkan untuk proses pendaftaran ke KPU akan menggunakan sistem parade budaya. Akan ada 2.500 simpatisan yang akan hadir dalam kegiatan tersebut.

"Berangkat dari DPD, deklarasi dulu, setelah deklarasi jalan kaki ke KPU," kata Koster. Sementara untuk pengecekan kesehatan pasangan Koster-Giri mendapat jadwal 1 dan 2 September. (sar/sup)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved