Berita Jembrana
Tim SAR Lanjutkan Pencarian ABK Hilang di Perairan Jembrana Hingga Radius 34 NM
Proses pencarian Anak Buah Kapal (ABK) yang jatuh ke laut perairan selatan Jembrana memasuki hari ke-6 pada Kamis (12/9).
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Proses pencarian Anak Buah Kapal (ABK) yang jatuh ke laut perairan selatan Jembrana memasuki hari ke-6 pada Kamis (12/9).
Tim SAR Gabungan tetap melanjutkan pencarian namun belum membuahkan hasil alias nihil. Petugas juga memperluas areal pencarian dengan radius saat ini sekitar 34 nautical mile (mil laut) dari TKP.
“Hingga saat ini masih belum ditemukan, masih nihil,” kata Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan saat dikonfirmasi, Kamis (12/9).
Dia menyebutkan, Tim SAR Gabungan tetap melanjutkan pencarian pada hari ke-6 ini. Penyisiran di perairan serta di daratan juga dilakukan tim dengan harapan korban segera ditemukan. Selain itu luasan areal pencarian juga diperluas dari sebelumnya.
Baca juga: VIRAL! Warga Dadap Putih Tangkap Pria Diduga Pelaku Hipnotis
Baca juga: VIRAL! Warga Dadap Putih Tangkap Pria Diduga Pelaku Hipnotis
Menurutnya, sejak pagi tadi cuaca terbilang mendukung dan kondisi perairan juga cukup tenang dengan tinggi gelombang 1-2 meter. Namun, menjelang sore hari ini angin berembus cukup kencang terutama di pesisir atau pinggir pantai.
“Kita juga menambah atau memperluas areal pencarian. Saat ini sudah di radius kurang lebih 34 nautical mile (mil laut). Semoga bisa segera ditemukan,” harapnya.
Untuk diketahui, seorang ABK terjatuh dari kapal saat memasang jaring di Perairan Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana pada Jumat (6/9) tengah malam.
Korban bernama Mohammad Fadil (25) yang beralamat di Dusun Muncar, Desa Tembok Rejo, Jawa Timur. Korban saat itu berada pada kapal Indah dengan jenis Mini Purse Sein, bertolak dari Muncar menuju Selat Bali. (mpa)
10 Jabatan Eselon IIB Jembrana Kosong, BKPSDM Bersurat ke Pusat |
![]() |
---|
Harga Cabai Merangkak Naik Pasca Banjir di Jembrana, Daging Ayam Tembus Rp40 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Sekolah Wajib Punya Tim Cegah Bullying , Disdikpora Jembrana Gandeng Kejari Sosialisasi AntiBullying |
![]() |
---|
4 Anak Jalanan Kehabisan Bekal Di Gilimanuk Bali, Petugas Akui Banyak Kendala Untuk Pulangkan |
![]() |
---|
Demi Jaga Kualitas Makanan dan Cegah Keracunan, Menu Program MBG di Jembrana Diperiksa Petugas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.