Pilkada Bali 2024
KPU Bali Targetkan Partisipasi Pemilih 75 Persen dan Tak Ada Sengketa ke MK pada Pilkada 2024
Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan: menargetkan tak ada sengketa Pemilu hingga ke Mahkamah Konstitusi
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pada Pilkada 2024 ini, KPU Bali menargetkan partisipasi pemilih di Bali sebesar 75 persen.
Selain target partisipasi pemilih, pihaknya juga menargetkan tak ada sengketa Pemilu hingga ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Meskipun ada permasalahan, diharapkan bisa terselesaikan di Bali.
Hal itu diungkapkan Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan saat diwawancarai, Sabtu 14 September 2024.
Baca juga: KPU Bali Sosialisasikan Pemilu Lewat Mural hingga Kartun, Ekpresi Kritis untuk Bali yang Diinginkan
"Agar sama seperti saat Pileg kemarin tak ada sampai ke MK. Semua permasalahan pemilu bisa diselesaikan di Bali," paparnya.
Untuk mencapai 75 persen partisipasi pemilih, pihaknya akan menggencarkan sosialisasi.
Pada bulan September dan Oktober ini KPU Kabupaten/Kota akan secara penuh melakukan sosialisasi selain menjaga pelaksanaan kampanye.
Pihaknya juga akan melakukan deklarasi relawan demokrasi dari 11 segmen.
"Nanti mereka akan melakukan sosialisasi di 11 segmen itu, ada difabel, perempuan, termarjinalkan dan lainnya," paparnya. (*)
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.