NGURAH Nekat Ulah Pati, Berikan Tanda Miras Dicampur Racun Tikus di Grup WhatsApp

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Penemuan jenazah di Jalan Raya Sanggingan, Ubud, Gianyar hebohkan warga pada Minggu 22 September 2024 malam.

Dari penyelidikan Polsek Ubud diketahui, jenazah yang ditemukan dalam posisi tergantung itu adalah Gusti Ngurah S (44).

Diketahui jenazah tersebut tercatat sebagai warga Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali.

Baca juga: Ibu Muda Ungkap Fakta Perkelahian di Jimbaran Hingga Terjadi Penusukan, Suaminya Jadi Korban

Sebelum ditemukan meninggal dunia, Gusti Ngurah sempat mengirimkan foto miras dicampur racun tikus.

Foto miras tersebut dikirimkan korban ke grup WhatsApp.

Informasi dihimpun Tribun Bali, Senin 23 September 2024, penemuan jenazah tersebut pertama kali diketahui oleh I Wayan J.

Baca juga: Ini Pesan KPU Denpasar Pada Para Paslon Agar Tak Kampanye Saat Hari Raya Galungan dan Kuningan

Ketika itu saksi tersebut sedang mengantarkan paket di kawasan Jalan Raya Sanggingan, Ubud, Gianyar.

Wayan J sebelumnya telah mendapatkan informasi bahwa korban ulah pati ini dinyatakan hilang empat hari lalu.

Sehingga, sembari mengantarkan paket, dia juga sambil mencari-cari keberadaan korban.

Saat menyusuri Jalan Raya Sanggingan Ubud tersebut, ia menemukan sepeda motor milik korban ulah pati itu.

Sepeda motor Honda Vario warna hitam nomer polisi DK 4035 KBO di sebuah bangunan kosong.

Melihat itu, saksi lantas menghubungi rekan kerjanya saksi inisial IWOJB, untuk bersama-sama mengecek plat nopol motor korban.

Setelah memasuki beberapa langkah ke dalam bangunan kosong tersebut, tercium bau menyengat.

Setelah itu, kedua saksi tidak berani masuk ke dalam bangunan kosong tersebut. Pada pukul 18.30 Wita, saksi J  melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ubud.