WNA di Bali

WNA Ukraina Buat Konten Porno, Sekda Bali Minta Verifikasi Paspor Wisman Lebih Ketat

Warga Negara Asing (WNA) asal Ukraina memproduksi konten pornografi dan pornoaksi di Ubud, Gianyar, Bali.

Istimewa
Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra - WNA Ukraina Buat Konten Porno, Sekda Bali Minta Verifikasi Paspor Wisman Lebih Ketat 

WNA Ukraina Buat Konten Porno, Sekda Bali Minta Verifikasi Paspor Wisman Lebih Ketat

 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR — Warga Negara Asing (WNA) asal Ukraina memproduksi konten pornografi dan pornoaksi di Ubud, Gianyar, Bali.

Hal ini kembali menjadi atensi semua pihak setelah ditemukan  kasus WNA Rusia melakukan prostitusi di Bali. 

Menanggapi hal tersebut, Sekda Bali Dewa Made Indra mengatakan, apa yang dilakukan WNA Ukraina ini adalah ekses dari pariwisata, karena Bali daerah terbuka.

Sehingga siapapun dan dari kalangan apapun bisa masuk ke Bali.

Baca juga: 2 WNA Jerman Dideportasi Gara-gara Pasarkan Vila, Simak Beritanya 

Menurut  Dewa Indra, dengan berbagai pelanggaran yang dilakukan WNA seharusnya dilakukan evaluasi visa kunjungan dan juga paspor.

Saran untuk melakukan evaluasi telah disampaikan di berbagai rapat dengan pemerintah pusat. 

“Teman-teman di Imigrasi pasti punya evaluasi, artinya dengan peristiwa ini maka akan menjadi hati-hati semakin selektif, harus dicek dulu."

"Kami kan dengan beberapa kejadian ini kita sudah menyampaikan usulan dalam rapat-rapat tentang pariwisata dengan Pak Menko Marves,  Menteri pariwisata, kami selalu usulkan agar verifikasi penelitian terhadap paspor dan visa atau visa kunjungan lebih ketat untuk mencegah ini,” jelas, Dewa Indra, pada Selasa 24 September 2024. 

Baca juga: 378 WNA Dideportasi dari Bali, Naik 135 Persen

Imigrasi lembaga berwenang melakukan seleksi di pintu gerbang pertama.

Terlebih Bali adalah destinasi wisata internasional, berbagai orang masuk ke Bali untuk banyak kepentingan.

Tidak hanya berwisata, tapi juga berbisnis.

“Makanya saya katakan ekses, ini adalah ekses yang tidak bisa dihindari sebagai daerah pariwisata, itu akan terjadi yang terpenting adalah bagaimana kita melakukan upaya pencegahan kemudian mengambil tindakan tegas, sehingga tidak terjadi lagi berikutnya,” imbuhnya. 

Baca juga: TEWAS Usai Snorkeling di Manta Bay Nusa Penida, WNA Spanyol Terlihat Sudah Pucat, Simak Beritanya!

Dewa Made Indra menekankan risiko daerah kita sebagai daerah pariwisata, karena setiap dari daerah pariwisata sangat terbuka dan orang melihat Bali ini sebagai lapangan kerja yang terbuka luas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved