Pilgub Bali 2024
Singgung Soal Dana Hibah Saat Kampanye di Buleleng, De Gadjah: Saya Enggak Ada Nyindir
Calon Gubernur Bali, Made Muliawan Arya sempat menyinggung soal dana hibah bansos pada kampanye yang digelar Senin (7/10/2024).
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Singgung Soal Dana Hibah, De Gadjah: Saya Enggak Ada Nyindir
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Calon Gubernur Bali, Made Muliawan Arya sempat menyinggung soal dana hibah bansos pada kampanye yang digelar Senin (7/10/2024).
Menurutnya hal tersebut bukan bertujuan untuk menyindir, namun adalah pertanyaan kepada masyarakat.
Hal ini terungkap pada kampanye Paslon Mulia-PAS yang berlangsung di Lapangan Besi Mejajar, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.
Di hadapan ribuan masyarakat yang hadir, pria yang akrab disapa De Gadjah itu melempar pertanyaan apakah masyarakat memilih Bandara Bali Utara, atau justru Hibah Bansos.
Baca juga: Dana Kampanye Pilkada Gianyar, Paket Aman Baru Setor Rp1 Juta, Paket Kata Rp8,8 Juta
Yang mana pembangunan Bandara merujuk pada kesejahteraan masyarakat.
Sontak saja masyarakat yang hadir kompak lebih memilih Bandara ketimbang hibah bansos.
De Gadjah yang mendengar pernyataan tersebut pun mengapresiasi jawaban masyarakat, karena jawaban masyarakat masuk akal.
"Oke itu baru masuk akal, luar biasa, pintar. Sekarang masyarakat sudah cerdas. Jangan mau dibohong-bohongi," ungkapnya.
Baca juga: Pilkada Karangasem Akan Ada 3 Kali Debat, Berikut Jadwal Lengkapnya
De Gadjah yang ditemui usai kampanye menegaskan pihaknya tidak ada menyindir soal hibah bansos.
Sebaliknya ia hanya bertanya pada masyarakat antara kesejahteraan atau hibah bansos.
"Saya nggak ada nyindir, saya nanya kepada masyarakat. Masyarakat lebih milih mana kesejahteraan atau bansos? Masyarakat lebih milih mana, bandara atau hibah bansos. Ini pertanyaan, bukan sindiran. Sekarang masyarakat yang menilai," ucapnya.
Baca juga: Jelang Pilkada Bali 2024, KPU Gianyar Dipastikan Logistik Tak Ada Kerusakan
Sebelumnya, di tempat yang sama Calon Wakil Gubernur Bali, Nyoman Giri Prasta menjanjikan soal hibah yang bersumber dari Pajak Hotel dan Restoran Kabupaten Badung ke Buleleng.
Nilainya pun tak main-main, yakni sebesar Rp500 miliar per tahun. (*)
Berita lainnya di Pilgub Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.