Pilkada Bali 2024

Mulia-PAS Siapkan Instentif Rp 50 Juta Per Subak dan Bali Trade Centre Jika Terpilih di Pilgub Bali

Pasangan calon, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), memaparkan berbagai program unggulan mereka untuk membangun Bali lebih baik.

ISTIMEWA
Pasangan Mulia-PAS - Pasangan calon, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), memaparkan berbagai program unggulan mereka untuk membangun Bali lebih baik. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Debat perdana pemilihan gubernur (Pilgub) Bali 2024 berlangsung di Prime Plaza Hotel, Denpasar.

Pasangan calon, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS), memaparkan berbagai program unggulan mereka untuk membangun Bali lebih baik.

Dalam kluster Hukum dan Kamtibmas, Mulia-PAS berfokus pada pengembangan aplikasi layanan wisatawan yang terintegrasi serta membentuk tim pengendali bersama untuk meningkatkan keamanan wisatawan. 

Paslon ini juga menekankan pentingnya menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH), taman ramah anak dan lansia, serta menyelesaikan masalah lingkungan, seperti pengelolaan sampah melalui badan khusus yang akan mereka bentuk.

Baca juga: DEBAT TERBUKA Pilgub Bali 2024 Sedang Berjalan, 2 Paslon Datang Berbarengan, Simak Kata Lidartawan

Baca juga: LINK LIVE Streaming Debat Perdana Pilgub Bali 2024, Paslon Mulia-PAS dan Koster-Giri Sudah Tiba  

2 paslon Pilgub Bali berpose sebelum debat.
2 paslon Pilgub Bali berpose sebelum debat. (Putu Supartika - Tribun Bali)

Pada isu lingkungan dan tata ruang, Mulia-PAS mengusulkan penanganan banjir dan peningkatan cadangan air tanah melalui pembangunan biopori, sumur resapan, dan gorong-gorong baru. 

Selain itu, mereka berencana melanjutkan program Simantri Plus, memberikan subsidi pertanian, dan mengembalikan insentif subak hingga Rp50 juta per subak.

Paslon ini juga berkomitmen memperkuat otonomi desa adat, dengan mengoptimalkan tata kelola keuangan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dan memberikan bantuan keuangan tanpa intervensi pihak lain. 

Di bidang seni dan budaya, Mulia-PAS mengusulkan program Seniman Bali Metaksu untuk memfasilitasi pementasan budaya Bali dan mendorong kelahiran seniman-seniman muda Bali.

Di kluster Infrastruktur dan ekonomi pariwisata, mereka memprioritaskan pembangunan Bandara Bali Utara serta peningkatan kualitas Pelabuhan Celukan Bawang hingga standar internasional. 

Infrastruktur jalan di daerah terisolir pun akan diperbaiki untuk memperluas aksesibilitas. 

Selain itu, Mulia-PAS berencana mengembangkan sistem transportasi untuk mengurangi kemacetan melalui transport and traffic management, melanjutkan proyek MRT, jalan tol, dan sarana park-and-ride di daerah wisata padat. 

Program penguatan community-based tourism dan Bali Trade Centre yang akan memperkuat UMKM serta industri kreatif juga diusung dalam kampanye mereka.

"Pembangunan Bali Trade Centre dalam bentuk Factory Outlet dan Nusantara Outlet sebagai pusat wisata belanja, yang sekaligus akan memperkuat UMKM dan industri kreatif lokal. Mereka juga berencana memberikan bantuan untuk pengembangan usaha bagi 1.000 startup berbasis UMKM di Bali," kata De Gadjah.

De Gadjah menyatakan bahwa hanya dengan satu jalur mereka bisa membawa perubahan yang lebih baik bagi Bali, bertekad mewujudkan kesejahteraan dan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat Bali melalui program-program tersebut. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved