Berita Bali
MTI Beberkan 4 Indikator Kapasitas Airport Penuh, Pj Gubernur: Bandara Bali Utara Pasti Jadi!
Ridartha menjelaskan empat indikator yang dapat digunakan untuk menentukan bandara telah mencapai kapasitas penuh.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
"Jika kita sudah boarding dan menunggu waktu take off cukup lama, itu berarti ada antrian pesawat yang akan memasuki runaway," jelasnya.
Indikator kedua situasi di dalam terminal. Jika terlihat ramai dan banyak penumpang yang kesulitan mendapatkan tempat duduk, hal ini juga menunjukkan tingginya kepadatan.
"Di dalam terminal terlihat ramai dan sibuk bahkan banyak calon penumpang yang mungkin tidak dapat tempat duduk," tambahnya.
Indikator ketiga lalu lintas di luar terminal, termasuk kepadatan di area parkir.
Sedangkan indikator keempat adalah situasi lalu lintas di sekitar bandara.
Jika terdapat kemacetan yang signifikan di luar bandara, hal ini menunjukkan tingginya mobilitas menuju dan dari bandara.
"Dengan melihat empat kondisi itu, memang sudah bisa dikatakan bahwa bandara perlu dilakukan perluasan. Namun di Bandara Ngurah Rai saat ini, perluasan tersebut sulit dilakukan mengingat keterbatasan lahan yang ada. Kecuali memang harus mereklamasi laut," demikian katanya.
Ridartha menegaskan jika pembangunan bandara baru dilakukan di Bali Utara, penting untuk menyiapkan konektivitas antara wilayah selatan, tengah, dan utara Bali.
Ia menekankan pembangunan infrastruktur jalan yang mendukung akses ke bandara tersebut harus dilakukan secara bersamaan dengan pembangunan bandara.
"Membangun bandara ini tidak hanya membangun bandara saja, tetapi juga harus disiapkan bagaimana konektivitas dari bandara atau menuju bandara itu dari wilayah Selatan, Tengah, menuju Utara," kata dia.
"Demikian juga sebaliknya, orang yang turun di utara akan bisa ke tengah dan ke selatan dengan lancar. Karena ketika bandara selesai, ya aksesnya juga harus selesai,” demikian imbuhnya.(sar)
Agenda pembangunan Bandara Bali Utara jadi topik kampanye andalan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor urut 1, I Made Muliawan Arya alias De Gadjah dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS).
Namun Calon Gubernur nomor urut 2, I Wayan Koster ternyata juga mengaku sudah memiliki agenda terkait Bandara Bali Utara.
Ia menyebut, pada hakikatnya ia mendukung pembangunan bandara di Buleleng.
Namun saat ini, infrastruktur dan aksesibilitas belum siap.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.