Kapolsek Singaraja Serahkan Bingkisan Pada Keluarga Linmas Yang Meninggal Pasca Pilkada Buleleng

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Kapolsek Kota Singaraja memberikan tali asih kepada Muhammad Arif, Sabtu 7 Desember 2024. 

Ia merupakan anggota Linmas yang meninggal pasca mengamankan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada, pada 27 November 2024 lalu. 

Kapolsek Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan pada kesempatan itu mengungkapkan duka cita yang mendalam pada keluarga almarhum Muhammad Arif. 

Pihaknya juga mengungkapkan apresiasi atas jasa dan dedikasi almarhum, sebagai anggota keamanan di TPS 04 Kelurahan Kampung Bugis, pada Pilkada 2024.

Baca juga: Pilkada Bali: Profil Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta, Pemenang Pilgub Bali 2024 Hasil Pleno KPU

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan semoga almarhum mendapatkan tempat yang terbaik disisi-Nya sesuai dengan amal perbuatannya. Selanjutnya kami memberikan bingkisan kepada keluarga almarhum Muhammad Arif," ungkapnya, Minggu 8 Desember 2024.

Pada kesempatan itu, pihaknya juga menyampaikan imbauan Kamtibmas, mengingat saat ini menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. 

Diberitakan sebelumnya, seorang petugas Linmas asal Kelurahan Kampung Bugis bernama Muhammad Arif, meninggal dunia sehari pasca pemungutan dan penghitungan suara. 

Menurut Komisioner KPU Buleleng, Putu Arya Suarnata, Muhammad Arif diduga meninggal dunia akibat kelelahan. 

Sebab diketahui pria 62 tahun itu memiliki riwayat penyakit maag.

"Informasi dari anaknya, almarhum memang punya penyakit maag. Sepertinya almarhum kelelahan karena punya asam lambung," tandasnya. (mer)

Kumpulan Artikel Pilkada Buleleng