Cuaca Ekstrem di Bali

2 Buruh Proyek Tewas Tertimbun Longsor di Ubud Bali, Cuaca Ekstrem Diprediksi 5 Hari ke Depan

Dua buruh proyek, R (14) asal Probolinggo dan Warsito (27) asal Lumajang, Jawa Timur, tewas akibat tertimbun longsor.

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Putu Kartika Viktriani
ISTIMEWA
Evakuasi - Insiden tragis ini terjadi di Banjar Tarukan, Desa Mas, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, pada Senin 9 Desember 2024. 

Diana juga mengingatkan masyarakat Bali untuk mewaspadai dampak cuaca ekstrem, seperti tanah longsor, banjir, pohon tumbang, dan angin kencang.

Meski demikian, puncak musim hujan di Bali baru diperkirakan terjadi antara Desember 2024 hingga Februari 2025.

Imbauan untuk Masyarakat

BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan.

Risiko bencana seperti longsor dan banjir bisa meningkat akibat intensitas hujan tinggi yang berlangsung selama beberapa hari.

Masyarakat juga diminta untuk melaporkan potensi bahaya kepada pihak berwenang guna mencegah kerugian yang lebih besar.

Insiden tanah longsor di Banjar Tarukan, Ubud, ini menjadi peringatan penting akan bahaya cuaca ekstrem selama musim hujan.

Penting bagi masyarakat dan pekerja proyek untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap potensi bencana alam.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved