Pria 37 Tahun Ditemukan Tenggelam & Tertindih Sepeda Motor di Saluran Irigasi Dievakuasi ke Faskes

TRIBUN-BALI.COM - Warga Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana, digegerkan dengan penemuan sesosok jenazah di saluran irigasi, Selasa 10 Desember 2024.

Seorang pria dengan kaos hitam tersebut, ditemukan dalam kondisi tenggelam dan tertindih sepeda motor warna merah.

Dugaan sementara, korban diduga mengalami kecelakaan tunggal saat terjadi hujan deras malam kemarin.

Menurut informasi yang diperoleh, sosok jenazah tersebut diketahui berinisial IPPY (37) asal Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana.

Jenazah yang tertindih sepeda motor matik DK 2963 WW tersebut, awalnya diketahui oleh seorang warga yang hendak bergegas pergi dari salah satu minimart tak jauh dari lokasi sekitar pukul 16.00 WITA.

Baca juga: Jenazah Pria Ditemukan Tenggelam dan Tertindih Sepeda Motor di Jembrana

Baca juga: 5 Ribu Titik Jaringan PDAM Badung Bocor, Terbanyak Ditemukan di Badung Utara

Kemudian saksi justru melihat benda berwarna merah, ketika menoleh ke sisi sebelah kanan toko tersebut.

Karena penasaran, saksi lantas mendekati lokasi tersebut dan tak disangka ada sepeda motor yang menindih sosok jenazah laki-laki tersebut. Ia lantas melapor ke Bhabinkamtibmas setempat untuk ditindaklanjuti. 

Saksi lainnya mengungkapkan, Senin 9 Desember 2024 tengah malam kemarin sempat mendengar suara benturan yang cukup keras.

Namun, saat itu saksi tak mengira adalah peristiwa diduga kecelakaan tersebut. Mengingat saat kejadian sedang cuaca hujan deras. 

Pasca diketahui adalah sosok jenazah, petugas dari Tim Inafis serta Unit Gakkum Satlantas Polres Jembrana datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi.

Setelah itu, korban lantas dievakuasi menuju Puskesmas II Jembrana untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui penyebab kematiannya.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan-dugaan sementara. Yang jelas, korban saat ditemukan dengan kondisi tenggelam dan tertindih sepeda motor di saluran irigasi tersebut (TKP)," ungkap Kapolsek Kota Jembrana, Ipda I Ngurah Agus Dwi Widiatmika, saat dikonfirmasi, Selasa 10 Desember 2024. 

Dia melanjutkan, pasca kejadian tersebut tim dari Inafis dan Unit Gakkum Polres Jembrana telah datang ke lokasi untuk melakukan identifikasi. 

"Setelah dilakukan penanganan, korban telah dievakuasi ke faskes terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.