Berita Denpasar

Vaksinasi Rabies di Denpasar hingga Akhir 2024 Sasar 74 Ribu Ekor Anjing, Cakupan 91,13 Persen

bagi warga yang masih belum terlayani vaksinasi, pihaknya masih akan tetap memberikan pelayanan.

Tribun Bali/Putu Supartika
Pelaksanaan vaksinasi rabies di Kota Denpasar - Vaksinasi Rabies di Denpasar hingga Akhir 2024 Sasar 74 Ribu Ekor Anjing, Cakupan 91,13 Persen 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hingga akhir tahun 2024, capaian vaksinasi rabies di Kota Denpasar telah lampaui target.

Di mana dengan target 90 persen dari populasi anjing, sudah 91,13 persen yang mendapat vaksin.

Adapun jumlah anjing yang telah tervaksin sebanyak 74.904 ekor dengan populasi anjing di Denpasar sebanyak 82.195 ekor.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, drh. Ni Made Suparmi saat diwawancarai, Selasa 31 Desember 2024 mengatakan, untuk Denpasar Timur, 15.347 anjing yang divaksin dari populasi 17.083.

Baca juga: Capaian Vaksin Rabies Anjing dan Kucing 80 Persen, PDHI Bali Harap Pemerintah Bentuk Satgas Rabies 

"Denpasar Utara disasar 20.841 anjing yang kami vaksin dari populasi 23.184 ekor," paparnya, Selasa 31 Desember 2024.

Denpasar Barat divaksin 16.337 ekor anjing dari 17.334 populasi.

Serta Denpasar Selatan divaksin sebanyak 22.379 ekor dari populasi 24.631 ekor anjing.

Sementara itu, untuk jumlah kasus positif rabies pada anjing sebanyak 33 ekor.

"Namun tak ada yang sampai menular ke manusia," katanya.

Ia juga menjelaskan, jika terakhir, kasus anjing rabies ditemukan pada bulan Oktober 2024 lalu.

"Kami di lapangan masih menangani kendala karena masih banyaknya anjing liar, yang susah dihandle dan dibantu pergerakannya," katanya.

Pihaknya mengatakan sudah menyisir seluruh desa dalam pelaksanaan vaksin ini.

Akan tetapi, bagi warga yang masih belum terlayani vaksinasi, pihaknya masih akan tetap memberikan pelayanan.

"Kami berharap, dengan gencaran vaksinasi rabies ini semua anjing di Kota Denpasar tervaksin semua dan Denpasar bisa 0 kasus, sehingga masyarakat Kota Denpasar bisa lebih aman dan nyaman," katanya.

Selain melakukan vaksin, pihaknya juga melakukan berbagai upaya penanganan rabies.

Salah satunya adalah ⁠KIE (komunikasi informasi dan edukasi) terkait rabies, juga ada kontrol populasi dengan sterilisasi. (*)

Kumpulan Artikel Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved