Penemuan Mayat di Gianyar

KESAKSIAN Warga Tak Dengar Ada Keributan saat Made Agus Tewas Mengenaskan di Blahbatuh Gianyar Bali

Warga sekitar mengaku tidak mendengar adanya suara keributan, teriakan, atau tanda-tanda mencurigakan pada Jumat 17 Januari 2025 dini hari.

Tribun Bali
Lokasi penemuan mayat yang selanjutnya diketahui sebagai I Made Agus Aditya (26) di Jalan Raya Tojan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali. Warga sekitar mengaku tidak mendengar adanya suara keributan, teriakan, atau tanda-tanda mencurigakan pada Jumat 17 Januari 2025 dini hari, saat peristiwa tragis itu terjadi. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Tragedi mengenaskan yang menimpa I Made Agus Aditya (26) di Jalan Raya Tojan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, menyisakan banyak pertanyaan.

Warga sekitar mengaku tidak mendengar adanya suara keributan, teriakan, atau tanda-tanda mencurigakan pada Jumat 17 Januari 2025 dini hari, saat peristiwa tragis itu terjadi.

Kesaksian ini memunculkan teka-teki baru, mengingat korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan luka di leher dan dada.

Suasana baru menjadi ramai pada pagi harinya, ketika jasad korban ditemukan, membuat warga sekitar terkejut dan menduga telah terjadi tindak kejahatan di lokasi tersebut.

Perbekel Blahbatuh, I Gede Satya Kesuma menyayangkan adanya tragedi berdarah yang dialami warganya, I Made Agus Aditya di Jalan Raya Tojan, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali, Jumat 17 Januari 2025.

Pihaknya pun berharap kasus ini segera terungkap, supaya masyarakat di Blahbatuh tidak saling mencurigai.

 

"Ada temuan mayat di jalan, yang bersangkutan memang warga kami dari Banjar Tengah. Orangnya masih muda, sekarang masih ditangani Polsek Blahbatuh. Harapan kami kasus ini, agar segera bisa diungkap sehingga diketahui siapa yg membunuh dan apa motifnya," ujarnya.

Pihaknya di desa pun akan menjaga situasi di Desa Blahbatuh tetap akan. Dan, meminta warga untuk tidak saling mencurigai satu sama lain.

"Mudah-mudahan sementara ini kita di Blahbatuh tidak ada saling mencurigai. Harapan kami masyarakat tenang, jaga selalu menjaga kondusifitas wilayah," ujarnya.

Baca juga: Selamat Jalan Made Agus, Pria 26 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Gianyar Bali, Pelaku Masih Diburu

Terpisah, seorang warga yang rumahnya dekat TKP mengatakan, pada Jumat 17 Januari dini hari atau saat kasus dugaan pembunuhan tersebut terjadi.

Tidak terdapat hal yang mencurigakan, seperti suara teriakan atau bunyi-bunyian pada umumnya orang yang sedang melakukan pengeroyokan ataupun melakukan aksi brutal. 

"Kemarin saat dini hari, saya sudah tidur. Tatapi memang tidak terdengar ada suara ramai. Ramainya saat pagi saja, saat mayat ditemukan," ujarnya, namun tak mau ditulis identitasnya.

Berdasarkan data yang dihimpun di Polsek Blahbatuh, sosok pria tanpa nyawa tersebut diketahui pertama kali oleh I Kadek Suarnata yang juga berasal dar Banjar Tengah sama dengan korban.

Saat itu, ia sedang melintas di TKP sehabis membeli nasi campur di warung Bu Sri yang tak jauh dari TKP.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved