Nyepi di Bali

Jumlah Pendaftar Subsidi Ogoh-Ogoh di Jembrana Masih Minim, Banyak Pengurusan STT di Luar Daerah

Batas waktu pendaftaran via online untuk STT penerima subsidi pembuatan ogoh-ogoh rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1947 pada Maret 2025

istimewa
Ilustrasi ogoh-ogoh - Lomba Ogoh-ogoh yang digelar Pemkab Klungkung tahun 2023 lalu. Jumlah pendaftar ogoh-ogoh subsidi di Jembrana masih minim. 

Jumlah Pendaftar Subsidi Ogoh-Ogoh di Jembrana Masih Minim, Banyak Pengurusan STT di Luar Daerah

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Batas waktu pendaftaran via online untuk STT penerima subsidi pembuatan ogoh-ogoh rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Caka 1947 pada Maret 2025 tinggal beberapa hari lagi.

Namun, dari 228 sekaa truna truni (STT) yang ada di Jembrana, hanya baru 65 saja yang mendaftar.

Baca juga: Antisipasi Pencurian dan Pengrusakan, Polisi Imbau STT Banjar Awasi Ogoh-ogoh di Bali

Pemerintah melalui Pasikian Yowana berharap STT yang belum melakukan mendaftar agar segera melakukan pengurusan administrasi. 

Sebab diketahui bersama, dana subsidi yang disiapkan Pemkab Jembrana untuk STT yang ada adalah senilai Rp2,5 Juta per masing-masing STT.

Baca juga: Klungkung Gelar Lomba Ogoh-ogoh, Pemkab Beri Syarat Wajib Ramah Lingkungan

Jika nantinya jumlah penerima masih minim, pemerintah serta pasikian Yowana bakal melakukan koordinasi dan komunikasi untuk menentukan kebijakan selanjutnya. 

"Total STT yang ada di Jembrana 282. Tapi, sampai hari ini yang daftar hanya baru 65 STT," jelas Ketua Pasikian Yowana Jembrana, I Putu Feri Priyandana saat dikonfirmasi, Kamis 13 Pebruari 2025.

Menurutnya, minimnya jumlah pendaftar penerima subsidi pemerintah dalam rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947 ini karena berbagai faktor.

Baca juga: VIDEO Pria Asal Mas Ubud Diamankan Polisi Usai Minta Sumbangan Ogoh-Ogoh di Dalung, Badung Bali

Mulai dari kebiasaan yang terjadi setiap tahunnya yakni sengaja mencari waktu-waktu terakhir pendaftaran.

Kemudian ada juga STT yang masih mengumpulkan sejumlah berkas untuk melengkapi persyaratan yang diperlukan.

"Kemudian kendala lainnya adalah pengurus STT yang masih berada di luar daerah sehingga keterbatasan jarak," ungkapnya.

"Namun kami sudah berikan solusi untuk merubah pengurus organisasi untuk lebih memudahkan kepengurusan segala halnya. Apalagi semua form mulai dari SK, form pengajuan IBB sudah kami lampirkan dan kami share melalui grup pesan singkat koordinasi seluruh STT," jelasnya 

Disinggung mengenai masih minimnya jumlah pendaftar penerima subsidi ini padahal waktunya hanya tinggal 7 hari lagi, Feri mengakui akan tetap menunggu hingga batas waktu pendaftaran 20 Pebruari 2025 mendatang. 

Jika nantinya masih ada yang belum mendaftar, pihaknya akan mengkomunikasikannya ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jembrana agar diberikan kebijakan lebih lanjut. 

"Harapan kami semua STT diakomodir agar mereka lebih semangat lagi dalam berkarya," harapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved