Berita Buleleng

Pipa PAM Tergerus Saat Hujan, 300 KK di Banjar Suci Buleleng Kesulitan Air Bersih

Sejak mengalami kerusakan, lanjut Diarsa, kebutuhan air masyarakat sekitar memanfaatkan air hujan. 

Istimewa/ BPBD Buleleng
Air bersih - BPBD Buleleng saat mengirimkan suplai air bersih bagi masyarakat di Banjar Dinas Suci, Desa/Kecamatan Tejakula. Menurut keterangan Perbekel Tejakula, total ada 300 KK terdampak air bersih akibat pipa saluran air dan reservoar di lokasi sekitar terdampak bencana banjir dan longsor pada Rabu 5 Februari 2025. Pipa PAM Tergerus Saat Hujan, 300 KK di Banjar Suci Buleleng Kesulitan Air Bersih 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - 300 kepala keluarga yang bermukim di wilayah Banjar Dinas Suci, Desa/Kecamatan Tejakula, Buleleng, Bali, kesulitan air bersih. 

Ini dikarenakan pipa saluran air sepanjang 200 meter di wilayah tersebut tergerus banjir saat hujan. 

Perbekel Desa Tejakula, Gede Diarsa saat dikonfirmasi mengungkapkan, peristiwa hanyutnya pipa air bersih di Banjar Dinas Suci, terjadi pada 5 Februari lalu. 

Saat itu di wilayah sekitar sedang hujan deras hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca juga: AIR Bersih Masih Jadi Keluhan di Badung, Giri Prasta Warning Keras Pimpinan PDAM Tirtamangutama

"Akibatnya pipa saluran air bersih hanyut. Total ada 50 pipa, masing-masing sepanjang 4 meter, ukurannya sekitar 4 dim. Selain pipa hanyut, bak penangkap air (reservoar) juga hancur akibat longsor," ungkapnya, Senin 17 Februari 2025.

Sejak mengalami kerusakan, lanjut Diarsa, kebutuhan air masyarakat sekitar memanfaatkan air hujan. 

Namun sejak dua hari terakhir, pihaknya meminta bantuan BPBD Buleleng untuk menyuplai air bersih bagi masyarakat. 

Diarsa menambahkan, upaya perbaikan sudah dilakukan dan saat ini masih berlangsung. 

Biaya perbaikan membutuhkan anggaran Rp 50 juta yang bersumber dari desa dan BUMDes, karena air dikelola langsung oleh PAM Desa. 

"Upaya perbaikan diperkirakan masih butuh waktu hingga sepekan ke depan," imbuhnya. 

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD dan Damkar Buleleng, Putu Ariadi Pribadi mengatakan, pihaknya menerima permintaan suplai air bersih di Banjar Dinas Suci. 

Permintaan ini akibat pipa saluran air di sekitar hanyut akibat banjir. 

"Setiap hari kami menyuplai dua tangki air bersih, dengan kapasitas tangki masing-masing 5.000 liter," tandasnya. (mer)

Kumpulan Artikel Buleleng

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved