Penusukan di Denpasar

SALAH SANGKA! Kadek Parwata Dikira Rekan Orang yang Berselisih Dengan Mas Pras di Jln Nangka Utara

Kasus penusukan di Jalan Nangka Utara Denpasar Bali ternyata merupakan salah sangka, Kadek Parwata dikira rekan orang yang berselisih dengan pelaku.

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Kartika Viktriani
Istimewa/Tribun Bali
KOLASE FOTO - Tangkap layar kondisi Kadek Parwata usai alami penusukan di Jalan Nangka Utara, Denpasar Bali pada 13 Februari 2025 dan tersangka saat dirilisi Polresta Denpasar pada 17 Februari 2025. Kasus penusukan di Jalan Nangka Utara Denpasar Bali ternyata merupakan salah sangka, Kadek Parwata dikira rekan orang yang berselisih dengan pelaku. 

- 1 kaos warna hitam.

- Sepasang sepatu warna abu-abu dengan bercak darah pada sepatu sebelah kiri.

- 1 selop tangan sebelah kiri.

- 1 celana jeans warna biru dengan bercak darah.

- Sebilah keris kecil warna tembaga.

- Sebuah taring.

- 1 dompet kecil warna hitam putih.

- 2 kalung warna perak.

- Anak panah kecil dengan ujungnya motif cakra terbuat dari besi.

- Sebuah mainan pecut terbuat dari besi.

Pelarian dan Penangkapan

Seusai melakukan penusukan di Jalan Nangka Utara, Kelurahan Tonja, Kecamatan Denpasar Utara, pelaku langsung melarikan diri dan menaruh sepeda motornya di Pasar Wangaya.

Tidak lama berselang, petugas melakukan pengejaran dan mendapatkan informasi bahwa pelaku telah berada di luar kota.

Unit Reskrim Polsek Denpasar Utara bersama dengan Unit 1 Jatanras Polresta Denpasar bergerak ke Banyuwangi, Jawa Timur.

Namun, pelaku terus berpindah tempat, dari Banyuwangi ke Jember, lalu ke Surabaya, sebelum akhirnya tertangkap di Pelabuhan Tanjung Perak pada Minggu 16 Februari 2025 sekitar pukul 17.00 WIB.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul, setelah peristiwa tersebut, pelaku menitipkan motornya di Pasar Wangaya, Denpasar, Bali.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved