Danantara
Apa Yang Dimaksud Dengan Danantara? Resmi Diluncurkan Prabowo Hari Ini
Presiden Prabowo Subianto menandatangani sejumlah aturan dasar pendirian Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara
Penandatangan aturan itu juga disaksikan sejumlah tokoh, antara lain tampak Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan P Roeslani dan Pandu Sjahrir.
Usai menandatangani tiga aturan itu, Presiden Prabowo akan meluncurkan BPI Danantara secara resmi di halaman tengah Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Setidaknya, aset dari tujuh BUMN besar Tanah Air bakal dikelola oleh Danantara.
Selain BUMN, Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) yang merupakan sovereign wealth fund (SWF) bentukan Presiden ke-7 RI Joko Widodo juga akan bergabung dengan Danantara, dengan begitu Danantara akan mengelola aset BUMN hingga 900 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14.670 triliun (kurs Rp 16.300).
Dikutip dari Kompas.com, Minggu 23 Februari 2025, berikut daftar tujuh BUMN yang dikelola oleh Danantara: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI), PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk (BNI) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, Mining Industry Indonesia (MIND ID).
Pada tahap awal, investasi yang disiapkan mencapai 20 miliar dollar AS atau sekitar Rp 326 triliun yang berasal dari efisiensi anggaran APBN.
Nantinya, model pengelolaan Danantara akan mengacu pada Temasek Holdings Limited milik Singapura dengan cakupan yang lebih luas.
Artikel ini telah tayang di https://money.kompas.com/read/2025/02/24/101454126/prabowo-2-kali-ucap-bismillah-saat-teken-aturan-hukum-pendirian-danantara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.