Berita Klungkung

Kebakaran Mes FNPF di Nusa Penida Tak Berdampak ke Program Konservasi Jalak Bali 

Kebakaran Mes FNPF di Nusa Penida Tak Berdampak ke Program Konservasi Jalak Bali 

istimewa
Kebakaran di Yayasan Burung FNPF (Friends of the National Parks Foundation) di Banjar Bodong, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kamis 6 Maret 2025 sore. 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Kebakaran yang menghanguskan mes Yayasan FNPF (Friends of the National Parks Foundation) di Banjar Bodong, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kamis (6/3/2025) sore dipastikan tidak berdampak ke program konservasi burung Jalak Bali di Nusa Penida.

FNPF selama ini dikenal menjadi yayasan yang konsen dalam upaya konservasi dan pengembangan burung Jalak Bali di Nusa Penida.

Baca juga: IBUNDA Mantan Pacar Ketut Rian Datangi Rumah di Buleleng, Ungkap Chat Sebelum Ulah Pati

Founder FNPF I Gede Nyoman Bayu Wirayuda mengatakan, kebakaran tersebut tidak berdampak terhadap burung-burung yang dikonservasi.

"Hanya kami (petugas) yang terdampak. Bangunan yang terbakar merupakan fasiltas akomodasi relawan," ungkap 
Gede Nyoman Bayu Wirayuda saat dikonfrimasi Jumat (7/3/2025).

Baca juga: CPNS dan PPPK Tahun 2024 Terancam Nganggur Hingga Tahun Depan, Ini Alasan Kemenpan RB

Meskipun mengalami musibah kebakaran, ia memastikan operasional terhadap konservasi burung Jalak Bali di Nusa Penida masih terus berlanjut.


Friends of the National Parks Foundation (FNPF) adalah organisasi nirlaba Indonesia yang berfokus pada konservasi satwa liar dan habitatnya, serta pengembangan masyarakat. Di Pulau Nusa Penida, FNPF mengelola program konservasi dan pengembangan burung Jalak Bali


"Kami intens (konservasi) burung Jalak Bali, melakukan monitoring untuk keperluan penelitian," jelas Bayu Wirayuda.


Kebakaran hebat menghanguskan mes atau asrama yang dibangun Yayasan Burung FNPF (Friends of the National Parks Foundation) di Banjar Bodong, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Kamis (6/3/2025) sore. 


Musibah ini menghanguskan 6 mes miliki FNPF dan menimbulkan kerugian sekitar Rp500 juta. (mit)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved