Breaking News

Kecelakaan di Bali

NYAWA IMS Tak Terselamatkan! Terseret Arus, Pemuda 18 Tahun Tenggelam di Nusa Penida Klungkung Bali

Mereka bertiga mendayung papan selancar tersebut menggunakan tangan secara bersamaan menuju ke tengah laut.

Istimewa
EVAKUASI KORBAN - Korban tenggelam di Pantai Pandan Nusa Penida, saat dievakuasi menuju rumah sakit, Rabu (2/3) petang. 

TRIBUN-BALI.COM -  Seorang pemuda asal Dusun Sompang, Desa Bungamekar berinisial IMS (18), tenggelam di Pantai Pandan, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Rabu (2/4). Korban dievakuasi sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri, namun nyawanya tidak tertolong.

Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta menceritakan, kejadian berawal saat korban bersama dua orang temannya bersepakat untuk mandi di Pantai Pandan, yang berlokasi di Dusun Sompang, Desa Bungamekar, Rabu (2/4) sore.

Setelah sampai di Pantai Pandan, korban bersama teman-temannya langsung berenang dan diketahui korban dan temannya juga sempat meminjam papan selancar di warung dekat pantai.

Baca juga: PEMKAB Bangli Diminta Segera Perbaiki, Jalan Menuju Pura Ulun Danu Batur Rusak Berat!

Baca juga: TANGIS Wandika Kenang Kadek Melly, FBI Turun Tangan Selidiki Kecelakaan Mahasiswi Buleleng di USA

Kemudian korban bersama dengan teman-temannya memegang papan selancar tersebut dengan bersamaan, posisi korban pada saat itu berada di sebelah kiri papan selancar dan diikuti oleh temannya dengan posisi tengah dan kiri papan selancar.

Mereka bertiga mendayung papan selancar tersebut menggunakan tangan secara bersamaan menuju ke tengah laut.

Dikarenakan arus yang kuat, teman-teman korban melepaskan papan seluncur dan menyelamatkan diri ke pantai. Menyisakan korban yang masih memegang papan selancar yang terus terbawa arus ke tengah laut.

"Menyadari hal tersebut, korban justru melepaskan papan tersebut. Namun sayang arus pada saat itu sangat kuat sehingga membuat korban menjadi panik dan kewalahan sehingga mengakibatkan korban tenggelam," jelas Ida Bagus Putra Sumerta, Kamis (3/4).

Sesampainya di pinggir pantai, teman korban langsung meminta pertolongan ke warga sekitar. Kebetulan di lokasi kejadian ada warga dan seorang wisatawan yang berada di atas perahu. Kemudian mereka berhasil menolong korban dan langsung membawa korban ke tepi Pantai Cristal Bay. 

Korban yang sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri, sempat diberikan pertolongan pertama berupa CPR oleh warga sekitar dan wisatawan yang berada di Pantai Crystal Bay. Tidak kunjung sadarkan diri, korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Gema Santi. 

Namun setelah dilakukan berbagai pemeriksaan, nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Pihak keluarga menerima kematian korban sebagai musibah dan mengikhlaskan meninggalnya korban. (mit)

Imbau Warga Berhati-hati

Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengimbau agar masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam setiap aktivitas, terutama saat berada di laut.

Perhatikan kondisi cuaca, gunakan peralatan keselamatan yang memadai, dan jangan ragu untuk meminta bantuan jika diperlukan.

"Kami menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban. Jika terjadi keadaan darurat, segera laporkan ke Call Center 110 agar bantuan bisa datang secepat mungkin,” ujarnya. (mit)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved