Ulah Pati di Jembatan Tukad Bangkung

KESAKSIAN 2 Gadis Bali, Tangisan Kadek Meilia Sari Sebelum Ulah Pati di Jembatan Tukad Bangkung

KESAKSIAN 2 Gadis Bali, Tangisan Kadek Meilia Sari Sebelum Ulah Pati di Jembatan Tukad Bangkung

istimewa
ULAH PATI - Tim gabungan saat melakukan evakuasi jenazah korban dari bawah jembatan Tukad Bangkung pada Kamis 3 April 2025 malam 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Nasib malang dialami Ni Kadek Meilia Sari (22), gadis asal Buleleng itu nekat melakukan ulah pati (akhiri hidup) di Jembatan Tukad Bangkung, Pelaga, Kamis 3 April 2025 malam.

Terkait identitas lengkap korban ulah pati diketahui berasal dari Banjar Dinas Kaja Kangin, Desa Tamblang, Kubutambahan Buleleng.

Entah apa yang ada dipikiran gadis muda itu hingga nekat ulah pati meloncat di Jembatan Tukad Bangkung.

Diketahui kejadian ulah pati telah terjadi beberapa kali di Jembatan Tukad Bangkung.

Terkait ulah pati yang dilakukan Sari, sebelumnya ada dua gadis Bali yang melihat detik-detik sebelum korban meloncat di Jembatan Tukad Bangkung.

Baca juga: ADA APA? FBI Turun Tangan Kasus Kecelakaan Kadek Melly, Jenazah Tak Boleh Dijenguk Siapapun

Sari sempat terlihat termenung dan menangis di Jembatan Tukad Bangkung sebelum akhirnya melakukan ulah pati.

Menurut keterangan saksi Ni Kadek Aini (15) asal Desa Belok Sidan, Petang mengungkapkan, dirinya sempat melintas di Jembatan Tukad Bangkung sekira pukul 18.28 WITA.

Ketika melintas di Jembatan Tukad Bangkung, dirinya melihat korban ulah pati dalam kondisi termenung dan menangis.

Dari keterangan saksi, dirinya tidak sempat berkomunikasi dengan korban ulah pati tersebut.

"Saat itu saya hanya lewat dan tidak sempat melakukan kontak dengan korban (ulah pati). 

Namun berdasarkan video yang tidak sengaja diambil memang terlihat korban lagi duduk," ujarnya kepada Aparat Kepolisian Polsek Petang.

Baca juga: NASIB PENABRAK Kadek Melly Diujung Tanduk, Jasad Gadis Buleleng Terlempar saat Kecelakaan

Senada, saksi lainnya yaitu, Ni Luh Putu Nadia Pratama Putri (17) asal Belok Sidan, Petang juga menyampaikan kesaksian yang sama.

Saat melintas di Jembatan Tukad Bangkung, dia melihat korban ulah pati duduk di jembatan dalam kondisi termenung. 

Selain itu, saksi juga melihat korban ulah pati memarkirkan motor Honda PCX warna hitam.

Setelah ulah pati, masyarakat berinisiatif melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Petang.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved