Berita Bali
Penumpang Bandara Ngurah Rai Bali Menurun 3 Persen Selama Periode Lebaran 2025 Dibanding Tahun Lalu
Dari keseluruhan data penerbangan tersebut, terbagi atas 4.132 kedatangan dan 4.127 keberangkatan.
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Libur panjang Idul Fitri 2025/1446 Hijriah atau libur Lebaran telah berakhir, dan PT Angkasa Pura Indonesia Bandara I Gusti Ngurah Rai mengakhiri operasional posko monitoring angkutan Lebaran (Posko Lebaran), pada Senin 14 April 2025.
Selama pelaksanaan posko yang berlangsung 22 hari, yaitu sejak 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025, operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai berlangsung dengan terkendali.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab saat memimpin apel penutupan posko di terminal kedatangan domestik, menyampaikan secara keseluruhan pelayanan jasa kebandarudaraan pada periode posko berjalan aman, tertib, dan lancar.
"Kami bersyukur seluruh aspek dapat terpenuhi, mulai dari keamanan dan keselamatan penerbangan, serta pelayanan kepada penumpang. Walau sempat dihadapkan pada kondisi cuaca yang kurang baik khususnya bagi keselamatan penerbangan, tetapi semua dapat tertangani dan dilalui dengan lancar," ujar Syagi Shahab.
Baca juga: RESIKO Kredit Macet Perbankan Berpotensi Naik Pasca Libur Panjang Lebaran
Ia menambahkan, keberhasilan ini tentu saja dapat dicapai berkat dukungan penuh semua pihak, terutama stakeholder bandara yang telah melaksanakan tugas dan perannya dengan penuh dedikasi dan profesional.
“Koordinasi lintas instansi juga berjalan dengan sangat efektif, sehingga setiap tantangan dapat terselesaikan dengan cepat dan tepat,” imbuh Syaugi Shahab.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa suasana angkutan Lebaran secara keseluruhan terpantau landai akan tetapi pergerakan penumpang tertinggi di angka 80 ribu orang.
“Dan tadi kita menutup operasional posko alhamdulilah berjalan lancar dan tidak ada kendala apa pun. Kalau dibandingkan tahun 2024 lalu itu pergerakan pesawat dan penumpang menurun 3 persen,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk extra flight dari total pengajuan ada 496 realisasinya sebanyak 396 extra flight.
Baca juga: Puncak Arus Balik di Bandara Ngurah Rai Bali Meningkat, Capai 80 Ribu Lebih Penumpang
Rute dominasi domestik Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, untuk internasional Singapura, Kuala Lumpur dan Australia.
Disinggung mengenai adanya libur panjang akhir pekan ini, Syaugi Shahab mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengantisipasi adanya peningkatan penumpang.
“Long weekend di tanggal 18 April itu liburnya di hari Jumat jadi paling tidak di hari Kamis kita antisipasi. Kalau bicara apa ada peningkatan? Jika libur Jumat, Sabtu Minggu kemungkinan itu ada. Tapi kita prediksi penumpang di angka 62 ribu orang data prediksi kemarin,” jelasnya.
Selama periode posko Lebaran, Bandara I Gusti Ngurah Rai mencatat telah melayani 8.259 pergerakan pesawat.
Dari keseluruhan data penerbangan tersebut, terbagi atas 4.132 kedatangan dan 4.127 keberangkatan.
Sedangkan jumlah lalu lintas penumpang hingga penutupan posko sebanyak 1.381.759 orang, yang terdiri atas 703.112 penumpang datang dan 678.647 penumpang berangkat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.