Berita Klungkung

Lampu Jalan dengan Ornamen Khas Klungkung Dianggarkan Rp2,4 Miliar

Pemkab Klungkung tahun ini akan memasang lampu penerangan jalan, dengan ornamen khas Klungkung di ruas jalan utama di Kecamatan Banjarangkan.  

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
LPJU - Design LPJU (lampu penerangan jalan) dengan ornamen khas Klungkung yang akan dipasang di Ruas Jalan Raya Banjarangkan. 

Lampu Jalan dengan Ornamen Khas Klungkung Dianggarkan Rp2,4 Miliar

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Pemkab Klungkung tahun ini akan memasang lampu penerangan jalan, dengan ornamen khas Klungkung di ruas jalan utama di Kecamatan Banjarangkan.  

Pemasangan lampu LPJU ini dianggarkan sekitar Rp2,4 miliar lebih, melalui BKK (bantuan keuangan khusus) Kabupaten Badung.

Baca juga: Pasokan Kelapa ke Klungkung Seret, Pengiriman Dialihkan Tiongkok, Begini Nasib Buruh Kupas

Kepala Dinas Perhubungan Klungkung, I Gusti Gede Gunarta mengatakan, LPJU yang akan dipasang sebanyak 66 titik lokasi, mulai dari perbatasan Klungkung dan Gianyar di Jalan Raya Tusan. Hingga di pertigaan Banda, di Desa Takmung.

LPJU ini tak hanya sekadar alat penerangan.

Setiap unit akan berdiri megah setinggi 8 meter, lengkap dengan tiang antik yang dihiasi ornamen ukiran khas Bali, mudra, serta sendi bernuansa tradisional.

Baca juga: VIDEO Viral Kecelakaan di Jembatan Merah Klungkung Bali, Korban Tergeletak Kejang di Jalan

Pada bagian puncaknya, akan terpancang simbol bunga cempaka yang merupakan lambang Kabupaten Klungkung dan merefleksikan identitas lokal.

Proyek ini akan menggunakan dana bantuan keuangan khusus (BKK) dari Kabupaten Badung dengan anggaran mencapai Rp 2,4 miliar lebih.

"Seluruh LPJU akan menggunakan lampu LED hemat energi 90 watt dan akan dipasang di satu sisi jalan dengan jarak sekitar 50 meter antar titik," ungkap Gunarta, Jumat (18/4/2025).

Baca juga: Menumbuhkan Budaya Membaca, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Klungkung Gelar Bimtek Membaca Nyaring

Setelah mendapat pemaparan itu, Bupati Klungkung I Made Satria mengusulkan agar jarak antar lampu dirapatkan menjadi 30 meter, agar penerangan jalan lebih efektif.

"Ini bagian dari langkah strategis menuju Klungkung yang lebih terang, aman, dan nyaman. Kami ingin pengguna jalan merasa lebih terlindungi, terutama di malam hari," tegas Bupati Satria, sembari menyebut proyek ini selaras dengan visi misi pembangunan daerah.

Setelah tahap awal di Kecamatan Banjarangkan rampung, proyek akan berlanjut ke wilayah Kecamatan Klungkung, Dawan, dan Nusa Penida mulai Juli hingga November mendatang. (*)

 

Berita lainnya di Lampu Penerang Jalan

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved