Jemur Pakaian di Trotoar, Laundry di Nusa Penida Jadi Sorotan, Satpol PP Turun Tangan

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Polisi Pamong Praja Desa Wisata (Polpradesta) di Batununggul menertibkan usaha laundry, karena menjemur pakaian di atas trotoar.

Hal ini diakukan, setelah aktovitas laundry tersebut dianggap menganggu ketertiban umum, dan mengurangi keindahan kawasan publik Desa Wisata Batununggul.

Kasatpol PP Klungkung I Dewa Putu Suwarbawa menjelaskan, aktovitas laundry tersebut sudah melanggar Perda No 2 Tahun 2014 tentang ketertiban umum.

Dalam aktivitasnya berusaha, usaha laundry itu kerap menjemur pakaian hasil cucian di atas trotoar.

Baca juga: RESMI! Bali United Umumkan Pelatih Baru Liga 1 2025/2026, Johnny Jansen Gantikan Stefano Cugurra

Hal ini menyebabkan ketidaknyamanan pejalan kaki, dan kerap menuai keluhan dari warga. Apalagi kawasan tersebut, termasuk kawasan ramai pejalan kaki.

"Trotoar itu kan fasilitas umum, untuk tempat jalan. Bukannya untuk jemur pakaian, makanya kami tertibkan," ungkap Dewa Putu Suwarbawa, Senin (26/5/2025).

Disamping mengganggu ketertiban umum, hal itu juga menganggu keindahan kawasan Batununggul sebagai Desa Wisata. Terlebih dikawasan ini terdapat pelabuhan, yang menjadi salah satu pintu masuk ke Nusa Penida.

Baca juga: VIDEO Pria Buang Sampah di Depan Rumah Warga di Sidakarya Denpasar Bali, Sudah Berkali-kali

"Kegiatan penertiban seperti ini, akan kami laksanakan secara berkelanjutan. Sehingga ketertiban di desa wisata tetap terjaga," jelas Suwarbawa. (mit)