Kapolri Sigit Tinjau SPPG Polda Bali, Wujud Polri Dukung Asta Cita Presiden, Penerima MBG 3.072Siswa

TRIBUN-BALI.COM  - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Bali yang berlokasi di Jl. Plawa No. 20, Sumerta Kauh, Kec. Denpasar Timur, Kota Denpasar, pada Senin (16/6).

Hal ini dilakukan Kapolri sebagai komitmen Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. SPPG Polri sendiri merupakan wujud dukungan nyata terkait dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG). 

"Pada kesempatan ini, saya mengecek langsung seluruh kesiapan SPPG Polda Bali. Tentunya hal ini untuk mendukung program Asta Cita dari Bapak Presiden," kata Kapolri Jenderal Sigit dalam keterangan yang diterima Tribun Bali.

Baca juga: Kerahkan 475 Personel, Polda Bali Siap Amankan KTT Asia Pasific & CCE Forum 2025

Baca juga: KABUPATEN Kaya, Pendapatan Gianyar Rp 2,9 T, Bupati Mahayastra Sebut Gianyar Kembali Peroleh WTP

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri Sigit beserta Forkopimda dan jajaran Polri meninjau sejumlah fasilitas SPPG Polda Bali. Fasilitas yang ditinjau di antaranya, sarana transportasi pengantaran makanan MBG. 

Lalu, ruang penerima bahan baku, gudang basah, gudang kering, ruang pendingin, tempat alat masak, ruang alat cuci, loker petugas SPPG dan dapur SPPG Polda Bali. Kapolri Jenderal Listyo Sigit juga memberikan 100 paket sembako ke petugas SPPG Polda Bali. 

Adapun total siswa Penerima manfaat MBG Polda Bali sebanyak 3.072 Siswa.  Dengan rincian; TK Kemala Bhayangkari 68 siswa, TK/RA Darul Huda 102 siswa, SDN 14 Dangin Puri  207 siswa, SDN 02 Sumerta 162 siswa, SDN 17 Dangin Puri 178 siswa, SDN 29 Dangin Puri 374 siswa, SMPN 3 Denpasar 1.061 siswa dan SMAN 7 Denpasar 920 siswa. (zae)

MBG Targetkan Generasi Emas

Sementara itu, DPR RI bekerja sama dengan mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) baru-baru ini di wilayah Provinsi Bali.

Bertempat di Desa Adat Tianyar, Karangasem, Sabtu (14/6) kemarin, sosialisasi MBG adalah langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan generasi sehat, cerdas, dan berdaya saing global dimasa mendatang.

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR Tutik Kusuma Wardhani, Direktur Promosi dan Kerjasama BGN Gunalan, dan Ketua Wanita Tangi Indonesia Yuliani Jaya Negara.

Dengan dilakukannya sosialisasi program MBG di Desa Adat Tianyar anggota Komisi IX DPR RI Ibu Tutik Kusuma Wardhani menegaskan pemerintah misi pemerintah dalam mendukung tumbuh kembang anak serta menjaga kualitas kesahatan masyarakat.

“Berdasarkan data menunjukan angka kekurangan gizi seperti stunting dan malnutrisi masih menjadi tantangan besar yang sedang dihdapai bangsa ini. Oleh karena itu komisi IX DPR RI mendukung program makan bergizi gratis dalam mencegah permasalahan gizi di Indonesia,” terang Tutik Kusuma. 

Program Makan Bergizi Gratis sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.

Program MBG dirancang untuk dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang sedang dihadapi Indonesia saat ini seperti peningkatan kualitas SDM, pemberantasan kemiskinan, pemerataan ekonomi hingga terciptanya lapangan pekerjaan baru.

Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan. (zae/sar)