Berita Bali
Kementerian Perindustrian Tumbuhkan Industri Kreatif di Bali Lewat SketchUp Fest 2025
semakin banyak talenta lokal yang mampu bersaing di kancah global melalui pemanfaatan teknologi digital dan inovasi desain berbasis 3D.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Kemenperin mengapresiasi gelaran SketchUp Fest Bali 2025, yang mengusung tema "Empowering Creative Industry Through 3D Innovation".
Kepala BPSDMI Masrokhan menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara BDI Denpasar selaku unit kerja di bawah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin dengan menggandeng komunitas pengguna SketchUp.
“Acara ini menjadi ruang temu kreatif bagi para pelaku industri kreatif, arsitek muda, desainer interior, mahasiswa, serta pelaku UMKM kreatif di Bali dan sekitarnya," ujar Masrokhan.
"Melalui ajang ini, kami berharap peserta tidak hanya mendapatkan peningkatan keterampilan teknis di bidang desain 3D, tetapi juga mampu memperluas jejaring dan memperkuat daya saing di industri kreatif nasional di tingkat global,” jabarnya.
Country Manager ACA Pacifik, Wiranto menjelaskan, bahwa melalui SketchUp Fest Bali 2025 tidak hanya memperlihatkan SketchUp dari area desainnya saja.
Namun juga terkait adanya update teknologi terbaru pada SketchUp yang telah berkembang pada 3-4 tahun ke belakang.
“Tidak hanya dapat digunakan untuk initial design, SketchUp saat ini juga dapat dipakai sebagai alat komunikasi antara arsitek atau desainer dengan kontraktor atau subkontraktornya,” ujarnya.
Dengan berlangsungnya SketchUp Fest Bali 2025, diharapkan semakin banyak talenta lokal yang mampu bersaing di kancah global melalui pemanfaatan teknologi digital dan inovasi desain berbasis 3D. (*)
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.