Berita Denpasar

Kapolsek Densel Minta Driver Online Hindari Tindakan Kriminal, Jujur Saat Ada Barang Tertinggal

Kapolsek Densel Minta Driver Online Hindari Tindakan Kriminal, Jujur Saat Ada Barang Tertinggal

Kompas.com
Ojek online menggunakna GPS pada ponsel saat berkendara mengantar dan menjemput penumpang. 

 


TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kapolsek Denpasar Selatan AKP Agus Adi Apriyoga, S.I.K., M.H berpesan kepada driver transportasi online untuk mengedepanan nilai kejujuran dan menghindari tindak kriminalitas terhadap penumpang yang menggunakan jasanya. 

Hal ini disampaikan Kapolsek Denpasar Selatan saat mengunjungi kantor operasional driver online Maxim di Jalan Mertasari No.140, Sidakarya, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Kamis 3 Juli 2025.

Baca juga: Harga Emas Batangan Hari Ini 4 Juli Kembali Turun di Galeri24 Singaraja Bali, 2 Gram Rp3 Jutaan

"Penting untuk mengembalikan barang milik pelanggan yang tertinggal di kendaraan serta segera melaporkannya ke pihak kepolisian untuk proses penyerahan secara tepat," ungkapnya. 

Adapun tujuan pihak kepolisian menyambangi kantor ojek online guna memperkuat sinergitas antara Kepolisian dengan penyedia layanan publik.

Pihak kepolisian menyampaikan imbauan Kamtibmas kepada pihak manajemen agar senantiasa menanamkan nilai kejujuran dan tanggung jawab kepada para driver.

Baca juga: Update Harga BBM Hari Ini Jumat 4 Juli di Pulau Bali dan Jawa, Dexlite-Pertamax Naik

“Kami juga mengingatkan agar seluruh driver senantiasa mengutamakan keselamatan diri saat menjalankan tugas di lapangan,” ujar AKP Agus.


Sementara itu, Pihak manajemen Maxim, Adi mengaku siap menjalankan pesan dari pihak kepolisian dan menyatakan dukungannya agar driver turut menjaga situasi Kamtibmas.


"Kami akan meneruskan pesan tersebut kepada seluruh driver di bawah koordinasinya guna mendukung terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," bebernya.


Kasus barang penumpang yang hilang ini juga baru saja dialami seorang warga di Denpasar, Ning (36) mengaku alat charger Handphone miliknya tertinggal namun saat dihubungi pihak driver menyangkalnya.


"Jelas-jelas barang saya tertinggal, saya ingat betul, sudah saya hubungi pihak driver, katanya tidak ada di mobil, ini bukan soal nilai tapi kejujuran," ungkap Ning. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved